News Ticker
  • 15 November dalam Sejarah
  • Delegasi Enam Negara Peserta ASMOPSS 2025 Rasakan Keseruan Permainan Tradisional Indonesia
  • Harga Emas Hari Ini, Jumat, 14 Nov 2025
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Jumat, 14 November 2025
  • 14 November dalam Sejarah
  • Satu-satunya di Indonesia, Bojonegoro Angkat Tema ‘Petroleum System Paling Dangkal’
  • Komite Nasional Geopark Indonesia Verifikasi Sejumlah Geosite di Bojonegoro
  • Tabrakan Motor vs Hilux Pikap di Gayam, Bojonegoro, Satu Orang Meninggal Satu Orang Luka-Luka
  • Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Harga Emas Hari Ini, 13 Nov 2025
  • Kemenkumham Jatim Laksanakan Audit PMPJ di Bojonegoro dan Tuban
  • Praktisi Hukum Peringatkan Dugaan Intervensi ASN dalam Program BKKD Bojonegoro 2025
  • Sungai Soko Meluap Dihantam Hujan Deras, Jalan dan TPT Jembatan Rusak
  • Pemprov Jatim Pastikan Program Prioritas Tetap Berjalan Meski Dana Transfer Berkurang
  • Kafe di Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp150 Juta
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 13 November 2025
  • 13 November dalam Sejarah
  • Pemkab Bojonegoro Raih Penghargaan Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Nasional
  • Demo Buruh Rokok Tolak Perda KTR di Bojonegoro, Desak Revisi Draf yang Tidak Pro-Buruh
  • Cerdas di SPBU, Begini Cara Aman Isi BBM agar Tak Dirugikan
  • Harga Cabai dan Ayam Kampung Melonjak di Bojonegoro
  • Pemkab Bojonegoro Perbaiki Jalan Poros Desa Napis dengan Dana CSR
  • Domba Kesejahteraan Program Pemkab Bojonegoro untuk Dorong Ekonomi Tingkat Desa
  • Ajang Prestisius tingkat Asia di Bumi Angling Dharma
  • Pelaku UMKM di Blora dapat Pelatihan Pengembangan Sarana dan Pemasaran
Hepatitis , The Silent Killer

Hepatitis , The Silent Killer

Oleh Dr. Achmad Budi Karyono

PADA awal bulan ini, puluhan mahasiswa di Bogor dikejutkan oleh ‘wabah’ Hepatitis yang menyerang mereka sampai mengusik institusi serta Kementerian Kesehatan RI. Padahal belum banyak diketahui, bahwa sebenarnya Hepatitis ini selalu ‘berkeliaran’ mengintai mangsa di manapun dan kapanpun bagi mereka yang hidup kurang atau tidak higienis. Bahkan sebenarnya Hepatitis ini lebih menakutkan daripada HIV / AIDS, karena cara penularannya yang sangat mudah dibandingkan HIV / AIDS. Namun hal ini tidak akan terjadi apabila kita semua menjalani pola hidup sehat atau setidaknya menjunjung tinggi higienis diri serta sekitar kita.

Penyakit Hepatitis merupakan masalah kesehatan masyarakat di negara berkembang termasuk di Indonesia. Saat ini hepatitis yang kita kenal adalah hepatitis A, B, C, D dan E. Yang paling banyak dan berpengaruh terhadap tingginya angka kesakitan, penyebab banyaknya kematian serta keadaan ekonomi masyarakat menengah kebawah yaitu virus hepatitis A, B dan C.

Oleh karena itu kita harus mencermati cara penularan virus hepatitis tersebut agar terhindar darinya. Pertama, Virus yang ditularkan melalui saluran pencernaan yaitu virus hepatitis A, E, yang sering muncul sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB), namun penderita yang terserang dapat sembuh. Hal ini terjadi karena tercemarnya makanan ataupun kurang bahkan tidak higienisnya cara pengolahannya. Terkadang juga peralatan makan yang kita pakai tidak terjaga kebersihannya.

Kedua, virus yang ditularkan secara parenteral, tidak melewati saluran cerna tetapi lewat pembuluh darah atau cairan tubuh yaitu B, C dan D, dimana hepatitis B dan C, dapat menjadi kronis dan menyebabkan kanker hati. Sedangkan hepatitis D sebagai ikutan akan mengenai mereka yang menderita hepatitis B. Hampir semua cairan produk manusia menjadi media penularan langsung hepatitis ini. Oleh karena itu, semua alat kesehatan yang dipakai bersifat disposible atau sekali pakai. Semua obat suntik steril. Begitu juga darah transfusi, sudah dicek sehingga terbebas dari virus hepatitis ini, dengan demikian aman untuk ditransfusikan.

Catatan WHO pada tahun 2012, virus hepatitis telah menginfeksi sekitar 2 milyar orang didunia, lebih dari 350 juta orang diantaranya merupakan pengidap virus hepatitis B kronis, 150 juta penderita hepatitis C kronis, 350 ribu diantaranya meninggal karena hepatitis C setiap tahunnya, antara 850.000-1,05 juta penduduk didunia meninggal dunia setiap tahun yang disebabkan oleh infeksi hepatitis B dan C.

Indonesia tergolong negara dengan endemis tinggi, sehingga Indonesia merupakan negara dengan pengidap hepatitis terbesar nomor 2 di antara negara se Asia Tenggara. Diperkirakan 9 diantara 100 orang Indonesia terinfeksi Hepatitis B. Estimasi penderita Hepatitis B dan C diperkirakan 25 juta, 50 persennya (12.500.000) diperkirakan akan menjadi chronic liver disease, dan 10 persennya menjadi liver fibrosis dan kemudian akan menjadi liver cancer (1,25 juta).

Hepatitis merupakan masalah kesehatan dunia, termasuk Indonesia. Oleh karena itu sebaiknya kita secara bersama sama bahu membahu berupaya dalam pengendalian hepatitis secara serius melalui Gerakan Pemerintah Bersama Masyarakat.Upaya pemerintah terhadap pengendalian hepatitis sudah dilakukan melalui imunisasi hepatitis pada bayi, skrining darah donor. Kementerian Kesehatan terus berupaya untuk melakukan pengembangan program pengendalian hepatitis agar permasalahan dapat diatasi.

Seluruh jajaran kesehatan akan terus melakukan kampanye guna meningkatkan pengetahuan dan kepedulian masyarakat tentang hepatitis serta terus melakukan kolaborasi dan integrasi program dengan penyakit lainnya. Kemudian melakukan upaya pencegahan secara komprehensif, antara lain Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Selanjutnya melakukan skrining pada ibu hamil terintegrasi dengan program pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak. Setiap orang yang melakukan konseling dan tes HIV yaitu perlu juga melakukan pemeriksaan hepatitis. Skrining Hepatitis juga dilakukan pada petugas kesehatan, agar seluruh petugas kesehatan terlindungi dari penularan hepatitis ini. Perlu juga melakukan surveilans penyakit sehingga kita mempunyai data yang baik, dan tahu situasi penyebaran penyakit dan besaran masalah hepatitis.

Dengan sedikit mengetahui penularan dan penyebaran penyakit Hepatitis ini, diharapkan kita lebih bijak dalam menyikapinya, sehingga terhindar dari penularan penyakit yang cukup membahayakan ini. Minimal kita melaksanakan perilaku hidup sehat, lebih selektif terhadap makanan yang kita konsumsi serta meminimalisir kontak cairan dengan yang meragukan kejelasannya, akan terhindar tertularnya hepatitis yang ternyata sangat membahayakan ini. Dengan demikian kita tidak usah terlalu panik dan reaktif terhadap berita wabah yang ada karena kita mengetahui cara menghindarinya, namun perlu lebih mewaspadai. WHO telah menetapkan 28 Juli sebagai hari Hapatitis dunia agar menjadi pengingat ganasnya penyakit ini serta kita lebih peduli mencegahnya. Semoga kita selalu sehat!

*) Sie Pengabdian Masyarakat IDI Cab Bojonegoro.

Banner Ucapan HJB Bupati dan Wabup
Berita Terkait
  • Proses

  • Apa yang Terlihat

  • Cerita Kehidupan

  • Sering Kali

  • Apa yang Dicari

  • Kemauan

  • Kadang

  • Dahsyatnya Cinta

  • Istirahat

  • Perlu Contoh

  • Peduli

  • Kehormatan

  • Tidak Sama

  • Alasan

  • Karena Cinta

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, pada tahun 2025 ini dialokasikan bakal menerima Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) sebesar ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

15  November dalam Sejarah

Tahukah Anda?

15 November dalam Sejarah

15 November adalah hari ke-319 (hari ke-320 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.

Peristiwa
1945 - Perundingan Linggarjati ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Bojonegoro Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bojonegoro mencatat, harga emas dan telur ayam menjadi dua komoditas utama yang mendorong kenaikan ...

1763173491.3471 at start, 1763173491.5284 at end, 0.18124079704285 sec elapsed