Viral, 2 Pedagang di Baureno, Bojonegoro Cekcok Rebutan Lapak Jualan, Polisi Lakukan Mediasi
Selasa, 08 November 2022 22:00 WIBOleh Alifaisyah Baydilla
Bojonegoro - Sebuah unggahan foto yang yang disertai narasi perselisihan antara penjual es buah vs penjual pisang molen, yang terjadi di depan Kantor BRI Unit Baureno, turut Desa Pasinan, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (08/11/2022), viral di media sosial
Facebook.
Dari data yang dihimpun, perselisihan tersebut dipicu karena kedua pedagang berebut lapak jualan.
Unggahan tersebut mendapat komentar beragam dari para netizen. Hingga berita ini ditulis, setidaknya sudah ada lebih dari 550 komentar. Bahkan Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad
(@Muhammad Chaniago), sempat memberikan komentar.
Guna menyelesaikan perselisihan tersebut, Polsek Baureno, Polres Bojonegoro, memanggil kedua pedagang tersebut untuk dilakukan mediasi. Hingga akhirnya kedua pedagang tersebut saling memaafkan dan sepakat menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan.
Tangkapan layar unggahan foto perselisihan antara penjual es buah vs penjual pisang molen, di Kabupaten Bojonegoro, yang viral di media sosial Facebook. Selasa (08/11/2022) (foto: Dok Istimewa)
Kapolsek Baureno, Polres Bojonegoro Inspektur Satu (Iptu) Matsuis Wanto dikonfirmasi awak media ini membenarkan adanya perselisihan antara penjual es buah yang bernama Imam, dengan penjual pisang molen yang bernama Mansur, yang terjadi Selasa (08/11/2022) sekitar pukul 15.30 WIB.
Kapolsek menjelaskan bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada awalnya penjual es buah datang dan tiba-tiba menabrakkan sepeda motornya ke rombong penjual pisang molen, sehingga wajan penggorengan yang berisi minyak panas tumpah dan mengenai kaki penjual pisang molen.
"Minyak goreng yang ada wajan penggorengan tumpah mengenai kaki penjual pisang molen, sehingga terjadilah cekcok." kata Kapolsek.
Setelah mendapatkan laporan dari warga dan juga ter-posting di media sosial Facebook, selanjutnya unit Reskrim Polsek Baureno mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
"Kedua belah pihak kita bawa ke Polsek untuk kita mediasi,” kata Iptu Matsuis Wanto.
Polisi usai lakukan mediasi perselisihan antara penjual es buah vs penjual pisang molen, di Kabupaten Bojonegoro. Selasa (08/11/2022) (foto: Dok Istimewa)
Kapolsek mengungkapkan bahwa dari keterangan masing-masing pihak, sebelum kejadian tersebut sebetulnya kedua pedagang tersebut sudah tidak ada kecocokan, karena keduanya tidak senang berjualan berdampingan.
"Ini masalah rebutan lahan atau tempat jualan. Sebelum kejadian sore tadi mereka sudah pada gak cocok. Mereka gak senang berjualan berdampingan," kata Kapolsek.
Dalam mediasi tersebut, selain menghadirkan kedua belah pihak yang berselisih, pihaknya juga menghadirkan Kepala Desa Pasinan, Kecamatan Baureno, Fanny Khumaydah, untuk mendampingi kedua pedagang tersebut.
“Hasil mediasi kedua belah saling memaafkan dan sepakat menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan. Pihak penjual es buah bersedia memberikan ganti rugi,” kata Kapolsek.
Lebih lanjut Kapolsek berpesan kepada masyarakat di Kabupaten Bojonegoro apabila di sekitarnya ada permasalahan atau informasi lainnya yang butuh penanganan dari kepolisian, segera menghubungi melalui aplikasi pesan WhatsApp Matur Pak Kapolsek di nomor 081231598550 atau Matur Pak Bhabin di nomor 081231598551.
“Harapannya melalui Matur Pak Kapolsek atau Matur Pak Bhabin segala permasalahan cepat tertangani, sehingga tidak menjadi viral di media sosial,” kata Iptu Matsuis Wanto. (red/imm)
Reporter: Alifaisyah Baydilla
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo