Tenaga Kerja Asing di Proyek Migas Tinggal 40 Orang
Sabtu, 30 Juli 2016 11:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Kota – Sampai saat ini jumlah tenaga kerja asing yang bekerja di proyek minyak dan gas bumi (migas) di Bojonegoro sebanyak 40 orang. Jumlah tenaga kerja asing terus berkurang seiring selesainya proyek fisik lapangan migas Banyu Urip, Blok Cepu di Bojonegoro.
Namun diperkirakan pada awal tahun baru 2017 mendatang akan banyak tenaga kerja asing yang masuk di Kabupaten Bojonegoro. Sebab tahun 2017 nanti membutuhkan tenaga ahli untuk migas.
Menurut Kasi Pengawasan Tenaga Kerja, Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Sosial (Disnakertransos) Kabupaten Bojonegoro, Endang Ramis, mengatakan, sampai saat ini total tenaga kerja asing yang tercatat di kantor Disnakertransos Bojonegoro sebanyak 307 orang. Namun saat ini yang ada sekitar 40 orang, sedangkan tenaga kerja asing lainnya sudah kembali ke negeri asalnya.
Endang menambahkan selama ini belum ada batasan jumlah kerja tenaga kerja asing. Sebab itu semua sesuai kebutuhan perusahaan.
"Kalau kami ingin membatasi hanya mengimbau saja kepada perusahaan namun kami tidak bisa membatasi tenaga kerja,” ujarnya.
Namun untuk tenaga kerja asing yang berada di wilayah Kabupaten Bojonegoro mereka wajib lapor ke kantor terdekat Disnakertransos. Seperti perusahaan migas Bojonegoro harus melapor tenaga kerja asing setiap bulan. (mol/kik)