SKK Migas dan PEPC Luncurkan Program Kewirausahaan
Sabtu, 03 Desember 2016 10:00 WIBOleh Sucipto
Oleh Sucipto
Bojonegoro - Pengangguran masih menjadi faktor utama problem pembangunan suatu daerah. Berangkat dari hal tersebut, SKK MIGAS - PT Pertamina EP Cepu (PEPC) menggelar Program Kewirausahaan untuk 80 pemuda di wilayah operasinya yaitu di Kecamatan Ngasem, Tambakrejo, Gayam dan Purwosari.
Program ini resmi diluncurkan mulai Jumat, 2 Desember 2016 bertempat di Aula UPT-BLK Bojonegoro. Tampak pagi itu terjadi penyematan simbolis sebagai tanda dimulainya program kepada salah satu peserta berasal dari Desa Dolokgede, Tambakrejo.
Kepala Urusan Operasi Perwakilan SKK MIGAS wilayah Jabanusa, Farhan, dalam sambutan mengungkapkan bahwa semoga pelatihan dapat benar-benar memberikan perubahan kepada peserta agar lebih terampil dan lebih produktif.
Kepala Bidang Pelatihan Disnakertransos Provinsi Jawa Timur, Suhartoyo mengatakan, tingginya angka pengangguran usia produktif di Jawa Timur saat ini dikarenakan mereka kurang keterampilan.
"Oleh sebab itu, saya sangat berterimakasih pada SKK MIGAS, PEPC telah bekerjasama dengan UPT BLK Bojonegoro dalam usaha mencetak tenaga kerja yang kompeten dan siap bersaing seperti ini," katanya.
Sementara dalam acara itu, Perwakilan PEPC, Edy Purnomo menjelaskan harapan PEPC ke depan dengan berkontribusi pada pelatihan dapat melahirkan wirausahawan-wirausahawati baru yang tangguh dan juga menginspirasi lingkungannya.
Program pelatihan kewirausahaan yang berjalan dari 29 November hingga 16 Desember ini sendiri terbagi dalam beberapa bidang seperti teknik sablon, pembuatan handicraft, pengolahan hasil pertanian dan juga servis motor. (cip/kik)