News Ticker
  • Kemenkumham Jatim Laksanakan Audit PMPJ di Bojonegoro dan Tuban
  • Praktisi Hukum Peringatkan Dugaan Intervensi ASN dalam Program BKKD Bojonegoro 2025
  • Sungai Soko Meluap Dihantam Hujan Deras, Jalan dan TPT Jembatan Rusak
  • Pemprov Jatim Pastikan Program Prioritas Tetap Berjalan Meski Dana Transfer Berkurang
  • Kafe di Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp150 Juta
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 13 November 2025
  • 13 November dalam Sejarah
  • Pemkab Bojonegoro Raih Penghargaan Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Nasional
  • Demo Buruh Rokok Tolak Perda KTR di Bojonegoro, Desak Revisi Draf yang Tidak Pro-Buruh
  • Cerdas di SPBU, Begini Cara Aman Isi BBM agar Tak Dirugikan
  • Harga Cabai dan Ayam Kampung Melonjak di Bojonegoro
  • Pemkab Bojonegoro Perbaiki Jalan Poros Desa Napis dengan Dana CSR
  • Domba Kesejahteraan Program Pemkab Bojonegoro untuk Dorong Ekonomi Tingkat Desa
  • Ajang Prestisius tingkat Asia di Bumi Angling Dharma
  • Pelaku UMKM di Blora dapat Pelatihan Pengembangan Sarana dan Pemasaran
  • Olimpiade Sains dan Matematika Tingkat Asia (ASMOPSS) ke-15, Diikuti 6 Negara dilaksanakan di Kabupaten Bojonegoro
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Rabu, 12 November 2025
  • 12 November dalam Sejarah
  • Tabrakan Motor vs Pikap di Bojonegoro Kota, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
  • Bupati Bojonegoro Dorong Inovasi Pengelolaan Limbah Pangan Jadi Jalan Baru Tingkatkan Ekonomi Lokal dan UMKM
  • Bupati Bojonegoro Dorong KPM PKH Menuju Kemandirian Sosial Ekonomi
  • Ekonomi Jatim Tumbuh 1,70% di Triwulan III 2025, Cerminan Ketangguhan dan Semangat Gotong Royong
  • Wabup Bojonegoro Tekankan Kemandirian Warga Hadapi Bencana
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Selasa, 11 November 2025
Pancalan, Tradisi Tanam Padi Massal di Desa Bakalan Tambakrejo Bojonegoro

Pancalan, Tradisi Tanam Padi Massal di Desa Bakalan Tambakrejo Bojonegoro

Bojonegoro - Sebagai upaya melestarikan budaya nenek moyang, warga Desa Bakalan Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (06/02/2020) menggelar tradisi tanam padi massal 'Pancalan' di sawah milik kepala desa (kades) setempat.
 
Tradisi tanam padi massal 'Pancalan' tersebut diikuti sekita 600 warga desa setempat yang mayoritas kaum perempuan atau ibu-ibu.
 
 
Tradisi Pancalan di Desa Bakalan Kecamatan Tambakrejo sebetulnya sudah ada sejak dahulu kala. Awalnya tradisi Pancalan adalah tradisi lomba menanam padi atau tandur, di mana yang paling cepat akan menerima hadiah.
 
Namum seiring berjalannya waktu, atau kurang lebih sejak 8 tahun lalu, tradisi tersebut mengalami sedikit perubahan, dari yang awalnya lomba tanam padi, kemudian diubah dengan tanam padi seperti pada umumnya, namun para peserta diberikan kupon, untuk selanjutnya kupon tersebut diundi, untuk menentukan siapa yang berhak menerima hadiah dari pemilik sawah.
 
Perubahan tersebut dilakukan karena dengan konsep balapan atau cepat-cepatan tanam, hasil tanam padi tersebut kurang maksimal atau tidak bagus dan tidak beraturan.
 
Demikian juga untuk hadiah, jika dahulu hadiahnya berupa uang, kain atau jarit dan pakaian, untuk saat ini hadiah berupa barang-barang elektronik, seperti lemari es, handphone, kipas angin, rice coocker, magic jar, setrika dan lain-lain. Selain itu, setiap warga yang ikut acara pancalan tersebut semuanya juga diberikan uang oleh pemilik sawah.
 
 
 
 

Tradisi tanam padi massal 'Pancalan' di Desa Bakalan Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro, Kamis (06/02/2020)

 
Kepala Desa Bakalan Kecamatan Tambakrejo, Bari kepada awak media ini menjelaskan bahwa tradisi pancalan di desa yang ia pimpin tersebut sudah menjadi agenda tahunan, setidaknya sejak 8 tahun lalu. Menurutnya, tradisi pancalan sebetulnya sudah ada sejak dahulu kala dan dilaksanakan secara turun temurun, namun beberapa belas tahun lalu sempat hampir hilang, sehingga untuk menjaga kelestariannya dirinya kembali menghidupkan tradisi pancalan tersebut.
 
"Yang membedakan dulu dan sekarang adalah kalau dulu tradisi pancalan lomba beradu cepat tanam padi, yang menang  mendapat hadiah. Namun sekarang diubah tanam padi secara massal agar teratur hasil tanam padinya, terus setiap peserta kami beri kupon untuk diundi," kata Bari.
 
 
Bari menambahkan, jika dahulu hadiahnya berupa uang, kain atau jarit dan pakaian, untuk saat ini hadiah berupa barang-barang elektronik, seperti lemari es, handphone, kipas angin, rice coocker, magic jar, setrika dan lain-lain.
 
"Selain kupon undian, sekarang ini warga yang ikut acara pancalan semuanya kami beri uang, termasuk anak-anak yang hadir, juga kami beri uang. Untuk warga yang mengikuti tanam padi, mendapatkan satu kupon dan nantinya di undi dan bagi yang beruntung mendapatkan hadiah yang menarik," kata Bari.
 
Di akhir keterangannya Bari mengungkapkan bahwa dirinya sengaja melestarikan budaya pancalan tersebut juga sebagai wahana untuk dapat bersilaturahmi dengan para warganya, khususnya para ibu di desanya.
 
"Dengan begini saya bisa bertemu langsung dengan warga saya, paling tidak setiap masa tanam padi bisa bersalaman dengan warga saya." pungkasnya.
 
 
 
 

Tradisi tanam padi massal 'Pancalan' di Desa Bakalan Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro, Kamis (06/02/2020)

 
Sementara itu, Camat Tambakrejo Hary Kristanto SSTP MM, yang turut hadir dan mengikuti tanam padi massal tersebut mengatakan bahwa tradisi Pancalan tersebut patut dilestarikan.
 
"Tradisi Pancalan ini kemungkinan hanya ada di Desa Bakalan dan sangat menarik, sehingga sangat perlu dilestarikan." kata Hari Kristanto.
 
Hari menjelaskan tradisi tanam padi pancalan tersebut sebagai bukti adanya budaya gotong royong dan kebersamaan warga masyarakat setempat, di mana warga secara massal melakukan tanam padi secara bersama-sama.
 
"Selain sebagai upaya melestarikan tradisi, nilai terpenting dari kegiatan ini adalah kebersamaan, antara masyarakat yang satu dengan yang lainya dan yang terpenting guyup rukunnya." kata Hari Kristanto, Camat Tambakrejo.
 
 
Dari pantauan awak media ini, acara tanam padi massal pancalan ini dilaksanakan secara serentak oleh warga masyarakat Desa Bakalan di atas lahan seluas 8 hektare yang terbagi di 3 tempat.
 
Sebelum dilaksanakan kegiatan tanam padi pancalan, acara diawali dengan kegiatan tasyakuran dan doa bersama yang dipimpin tokoh agama setempat. Selain itu, juga dihadirkan hiburan musik dangdut bagi warga masyarakt yang hadir dalam kegiatan tersebut. (dan/imm)
 
Banner Ucapan HJB Bupati dan Wabup
Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Berita Video

Berikut Ini Optimalisasi Penggunaan DBH Cukai Hasil Tembakau di Kabupaten Bojonegoro

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, pada tahun 2025 ini dialokasikan bakal menerima Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) sebesar ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 13 November 2025

Info Cuaca

Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 13 November 2025

Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 13 November 2025
Cek prakiraan cuaca di seluruh wilayah Kabupaten Bojonegoro untuk hari Kamis, 13 ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Bojonegoro Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bojonegoro mencatat, harga emas dan telur ayam menjadi dua komoditas utama yang mendorong kenaikan ...

1763013533.8671 at start, 1763013534.5756 at end, 0.70857691764832 sec elapsed