Peningkatan Pembakaran Gas Suar Dimulai Awal Desember
Senin, 23 November 2015 09:00 WIBOleh Nasruli Chusna
Oleh Nasruli Chusna
Gayam – Kepala Unit Percepatan Proyek Banyu Urip Blok Cepu, Julius Wiratno, menyatakan, peningkatan pembakaran gas suar bakar (flaring) di area tapak sumur (well pad) B lapangan Banyu Urip di Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, segera dilakukan di awal pekan bulan Desember mendatang.
"Kalau semuanya berjalan dengan lancar, termasuk perizinan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLH dan K), tanggal 6 Desember 2015 depan, perubahan flaring kita lakukan," papar Julius.
Menurutnya, dengan peningkatan pembakaran gas suar bakar itu maka secara bertahap produksi minyak mentah di lapangan Banyu Urip akan mengalami kenaikan. Peningkatan produksi minyak mentah itu, kata dia, merupakan upaya untuk mencapai puncak produksi.
Kini, kata Julius, izin peningkatan pembakaran gas suar bakar (flaring) dengan volume gas sebesar 50 juta kaki kubik per hari/milion metric standard cubic feed per day (MMSCFD), telah mendapat persetujuan pihak Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas).
"Tinggal menunggu izin dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLH dan K) saja," ungkapnya.
Pihaknya berharap izin flaring segera diperoleh. Sehingga, kata dia, produksi harian minyak Banyuurip Blok Cepu bisa segera bertambah. "Semoga semuanya berjalam lancar dan aman," ujar Julius. (rul/kik)