Aksi Damai Pekerja PT WUS
Blokir Jalan, Tagih Janji Pembagian Seragam Kerja
Senin, 23 November 2015 19:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Kapas - Sejumlah pekerja PT Wira Usaha Sejahtera (WUS), Senin (23/11) pagi tadi sekitar pukul 08.25 WIB, melakukan aksi damai. Kurang lebih 30 pekerja yang terdiri watchman, sweeper dan environment menggelar aksi spontanitas menutup akses pintu masuk ke lokasi Pad B Desa Ngampel, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, dengan memarkir sepeda motor di tengah jalan.
Para pekerja PT WUS itu menuntut kejelasan pebagian PPE atau pakaian seragam untuk bekerja. Pakaian seragam yang dijanjikan pihak perusahaan sejak 1 September 2015 lalu, sampai sekarang belum juga direalisasikan. Padahal kontrak kerja antara PT WUS dengan JOB Pertamina-Petrochina sudah berakhir mulai 23 November 2015 ini. Terhitung setelah pengeboran sumur 31 di Sukowati Pad B selesai.
Menanggapi aksi damai tersebut, kemudian pimpinan PT WUS mengajak para pekerja melakukan pertemuan di Balai Desa Ngampel. Pertemuan itu juga diikuti perangkat desa dan Muspika Kapas. Sejumlah petugas kepolisian dari Polsek Kapas turut berjaga-jaga di lokasi pertemuan tersebut.
Dalam pertemuan itu, Subur, selaku wakil dari pimpinan PT WUS, memberikan klarifikasi terkait masalah pembagian seragam kerja. Dia menyampaikan, kontrak kerja perusahaannya dengan JOB Pertamina-Petrochina sudah berakhir mulai 23 November 2015 ini. Karena itu, dia berjanji PT WUS akan membagikan pakaian kerja atau PPE yang dituntut pekerja itu apabila telah memenangkan tender proyek berikutnya. Meskipun kurang memuaskan, penjelasan tersebut masih bisa ditoleransi para pekerja.
“Pekerja sejumlah 30 orang itu lalu pulang ke rumah masing-masing dan membuka akses jalan ke sumur Pad B kembali,” ujar Kapolsek AKP Ngatimin. (ver/tap)
*) Foto suasana pertemuan para pekerja dengan PT WUS