Peristiwa Orang Meninggal Mendadak
Diduga Dehidrasi, Seorang Nenek Warga Bojonegoro Kota Ditemukan Meninggal di Pinggir Jalan
Minggu, 23 Mei 2021 13:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Seorang nenek bernama Hartini (80), warga Kelurahan Banjarejo RT 019 RW 003, Kecamatan Bojonegoro Kota, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Minggu (23/05/2021) sekira pukul 07.00 WIB, ditemukan meninggal dunia di trotoar di pinggir Jalan Jaksa Agung Suprapto, turut Kelurahan Karangpacar Kecamatan Bojonegoro Kota.
Menurut keterangan dari pihak keluarga, sejak kurang lebih satu tahun lalu korban menderita gangguan kejiwaan dan sering meninggalkan rumah dan berkeliling di sekitaran Pasar Bojonegoro Kota. Diduga penyebab kematian korban akibat kelaparan dan dehidrasi atau kekurangan cairan.
Kapolsek Bojonegoro Kota, Polres Bojonegoro, Komisaris Polisi (Kompol) Hariadi Agus Wahono SH, saat dikonfirmasi awak media ini membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan adanya orang meninggal dunia secara mendadak, di lokasi trotoar di pinggir Jalan Jaksa Agung Suprapto Timur, turut Kelurahan Karangpacar Kecamatan Bojonegoro Kota.
Menurutnya, pada Sabtu (22/05/2021), salah satu pihak keluarga korban mendapat informasi bahwa korban sedang berada di sekitaran Pasar Bojonegoro Kota, dalam kondisi sakit demam.
"Setelah mendapat informasi tersebut, keluarganya berusaha mencari keberadaan korban, namun tidak ditemukan," kata Kapolsek Bojonegoro Kota, Kompol Hariadi Agus Wahono SH.
Petugas saat mengevakuasi mayat Hartini (80), warga Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Bojonegoro Kota, yang ditemukan meninggal dunia di pinggir Jalan Jaksa Agung Suprapto, Bojonegoro. Minggu (23/05/2021) (foto: istimewa)
Selanjutnya pada Minggu (23/05/2021) sekira pukul 07.00 WIN, korban ditemukan warga setempat sudah dalam keadaan meninggal dunia, sehingga warga melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bojonegoro Kota.
Menurut Kapolsek, setelah menerima laporan pihaknya bersama petugas Urusan Kesehatan Polres Bojonegoro dan dengan didampingi pihak keluarga segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengidentifikasi korban.
"Jenazah korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro untuk dilakukan pemeriksaan medis," kata Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, sejak kurang lebih satu tahun, korban menderita gangguan kejiwaan dan sering meninggalkan rumah. Korban sering berkeliling di sekitaran Pasar Bojonegoro Kota.
Berdasarkan hasil idntifikasi, diketahui ciri-ciri mayat panjang mayat 150 sentimeter, warna kulit sawo matang asia, rambut hitam beruban. Korban mengenakan pakaian atas kemeja batik warna hijau dengan motif bunga dan pakaian bawah rok warna ungu dengan motif batik bunga.
"Dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban. Kesimpulan korban diduga meninggal dunia karena kelaparan dan dehidrasi." kata Kapolsek.
Petugas saat melakukan visum mayat Hartini (80), warga Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Bojonegoro Kota, yang ditemukan meninggal dunia di pinggir Jalan Jaksa Agung Suprapto, Bojonegoro. Minggu (23/05/2021) (foto: istimewa)
Kapolsek menambahkan bahwa pihak keluarga korban menerima kejadian meninggalnya korban sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan otopsi yang dinyatakan dengan membuat surat pernyataan.
“Jenazah korban selanjutnya kami serahkan kepada ahli warisnya untuk dimakamkan,” kata Kompol Hariadi Agus Wahono SH. (red/imm)