Bupati dan Kapolres Blora Turun Langsung ke Sungai Lusi, Kawal Pencarian 5 Santriwati yang Masih Hilang
Kamis, 11 Desember 2025 16:00 WIBOleh Tim Redaksi
Blora – Bupati Blora Dr. H. Arief Rohman, bersama Wakil Bupati Sri Setyorini dan Kapolres Blora AKBP Wawan Andi S, turun langsung ke bantaran Sungai Lusi, Kedungjenar, Kamis sore (11/12/2025). Mereka memantau dan mengawal proses pencarian lima santriwati MBS Tahfidzul Qur’an Al Maa’uun yang masih belum ditemukan setelah hanyut pagi tadi.
Baca Delapan Santri Blora Tenggelam di Sungai Lusi, Tiga Selamat
Di bawah guyuran gerimis dan lampu sorot, ratusan petugas gabungan BPBD Blora, Polres Blora, Koramil, Basarnas, serta relawan warga terus menyisir sungai dengan perahu karet dan berjalan kaki hingga radius belasan kilometer ke hilir.
“Saya, Bu Wabup, dan Pak Kapolres sengaja datang langsung ke sini karena kami sangat prihatin. Lima dari delapan santriwati masih belum ketemu. Semoga Allah memberikan kekuatan kepada tim dan segera mempertemukan kita dengan anak-anak ini dalam keadaan selamat,” ujar Bupati Arief dengan suara bergetar di tepi sungai yang gelap.

Bupati Blora Dr. H. Arief Rohman, bersama Wakil Bupati Sri Setyorini dan Kapolres Blora AKBP Wawan Andi S, turun langsung ke bantaran Sungai Lusi, Kedungjenar, Kamis sore (11/12/2025). Aset: Istimewa
Bupati kembali mengingatkan seluruh masyarakat Blora agar lebih waspada di musim hujan. “Sungai-sungai kita saat ini arusnya sangat deras. Tolong awasi anak-anak, jangan sampai bermain di tepi atau masuk ke sungai, sekecil apa pun alirannya,” pesannya.
Senada, Kapolres AKBP Wawan Andi S menegaskan pentingnya menjauh dari Sungai Lusi maupun Bengawan Solo. “Kami imbau warga, terutama yang tinggal di bantaran sungai, tidak bermain-main di pinggir sungai. Musim hujan seperti sekarang sangat berbahaya,” tegasnya.Kapolres juga menyampaikan terima kasih atas kerja sama semua pihak.
“Kolaborasi BPBD, TNI, Polri, dan masyarakat luar biasa. Pencarian masih terus kami lakukan 24 jam. Mohon doa dari seluruh warga Blora agar kelima anak kami segera ditemukan,” tutupnya.
Hingga berita ini ditulis, operasi pencarian masih berlangsung intensif dengan tambahan personel dan peralatan. Keluarga korban serta pihak sekolah terus setia menanti di posko darurat sambil tak henti-hentinya berdoa.(red/toh)































.md.jpg)






