News Ticker
  • Ini Penjelasan Kontraktor Proyek Penahan Tebing Sungai di Bojonegoro yang Ambrol
  • Kapolres Bojonegoro Resmikan 4 Gedung Baru Polsek dan Satu Pos Penjagaan Sat Lantas
  • Proyek Penahan Tebing Sungai di Bojonegoro yang Ambrol Dikerjakan Kontraktor asal Surabaya
  • Usai Dibangun, Pelindung Tebing Sungai Bengawan Solo di Baureno, Bojonegoro Ambles
  • Operasi Keselamatan 2025 Bakal Digelar di Bojonegoro, Masyarakat Diimbau Tertib Berlalu Lintas
  • Diduga Gagal Jantung, Warga Tambakrejo, Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Pekarangan
  • Bupati Arief Sambangi Korban Kecelakaan Kerja di Blora
  • Korban Kecelakaan Kerja yang Menimpa Pekerja Bangunan di Blora Bertambah Jadi 4 Orang
  • Cafe dan Homestay Mahkota Love Garden Babat, Lamongan Terbakar, 3 Orang Dilaporkan Meninggal
  • Polisi Masih Lakukunan Penyelidikan Meninggalnya 3 Pekerja yang Terjatuh dari Crane di Blora
  • 3 Pekerja Bangunan di Blora Meninggal Dunia Terjatuh dari Crane
  • Diduga Pengemudi Mengantuk, Truk Tangki di Kalitidu, Bojonegoro Tabrak Musala dan Rumah Warga
  • Gerakan Memanen Air Hujan Diharapkan Jadi Solusi Krisis Air di Kabupaten Bojonegoro
  • Menko PMK Berikan Dukungan untuk Pelajar Bojonegoro Ikuti Ajang Robotika di Jakarta
  • Tandang Lawan Persekat Tegal, Persibo Bojonegoro Tumbang 2-0
  • Korban Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Kanor, Bojonegoro Ditemukan
  • ‘Instalasi Pemanen Air Hujan’ Mulai Dikembangkan di Sejumlah Desa di Bojonegoro
  • Hendak Menyeberang Jalan, Pejalan Kaki di Ngasem, Bojonegoro Meninggal Tertabrak Motor
  • Truk Seruduk Truk di Baureno, Bojonegoro, Satu Pengemudi Luka Ringan
  • Hari Perdana Beroperasi, KA Sancaka Utara Layani 161 Penumpang dari Stasiun Bojonegoro
  • Babak Play Off Pegadaian Liga 2, Persibo Bojonegoro Menang atas Persewar Waropen 3-1
  • Dukung Mobilitas Warga Bojonegoro ke Berbagai Kota, KAI Tambah KA dan Kota Tujuan
  • Diduga Akibat Korsleting Listrik, Gudang SMP Negeri 1 Ngasem, Bojonegoro Terbakar
  • Diduga Akibat Obat Nyamuk Bakar, Rumah Warga Sugihwaras, Bojonegoro Terbakar
Umat Buddha Tuban Gelar Sembahyang Puja Maha Brahma di Kelenteng Kwan Sing Bio

Umat Buddha Tuban Gelar Sembahyang Puja Maha Brahma di Kelenteng Kwan Sing Bio

Tuban - Umat Buddha di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada Selasa (09/11/2021) menggelar Sembahyang Puja Maha Brama atau Catur Muka Dewa di halaman belakang Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) atau Kelenteng Kwan Sing Bio Tuban.
 
Sembahyang Puja Maha Brama, digelar setiap tahun bertepatan dengan tanggal 9 November sesuai penanggalan internasional.
 
Sembahyang dengan berdoa kepada patung Buddha Catur Muka Dewa ini selain diikuti oleh umat Buddha, juga diikuti oleh umat Konghucu dan Taoisme, di Kabupaten Tuban
 
 
Bhante Kanit Sannano, Mijananda Pasadiku Mahatera mengungkapkan bahwa hari ini bhante bersama umat Buddha melakukan acara puja Maha Brahma atau Catur Muka Dewa, atau jika dalam bahasa mandarin disebut Se Mien Fo dan dalam Thailand biasanya disebut Phra Phrom.
 
"Tujuan utama selalu mendoakan semua makhluk hidup berbahagia, bebas dari penyakit, bebas dari karma buruk supaya bisa lenyap," tutur Bhante Kanit Sannano, Mijananda Pasadiku Mahatera
 
 

Umat Buddha Tuban, saat menggelar Sembahyang Puja Maha Brama atau Catur Muka Dewa di halaman belakang Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) atau Kelenteng Kwan Sing Bio Tuban. Selasa (09/11/2021) (foto: ayu/beritabojonegoro)

 
Menurutnya, sembahyang ini biasa dilakukan pada tanggal 9 November sesuai penanggalan internasional, dengan melaksanakan bersama-sama melakukan upacara tradisi membacakan doa.
 
"Karena masih dalam pandemi dan kita tidak bisa rame-rame mendatangkan umat. Kita selalu berdoa semoga di tahun ini COVID-19 segera berakhir dan bisa bebas beraktivitas seperti biasa sebelum ada COVID-19," ucapnya.
 
Bhante Kanit Sannano Mijananda Pasadiku Mahatera menjelaskan, patung Buddha 4 wajah itu memiliki sifat Metta, Karuna, Mudita, dan Upeksha. Dari keempat itu masing-masing memiliki arti masing-masing.
 
Metta itu cinta kasih secara universal, sama semua mahkluk tidak membedakan semua suku, agama maupun bangsa dan lainnya. Upeksha keseimbangan batin, tidak mudah marah, tidak mudah kesal.
 
Kemudian Karuna artinya belas kasihan dan unya welas kasih kalau di Buddha ini ada pelepasan satwa nah itu bentuk bentuk dari karuna belas kasihan. Sifat Mudita yaitu bersimpatik kepada semuanya, senang melihat orang bahagia, tidak iri hati.
 
"Ketika tiga ini sudah dilakukan kita akan mencapai tingkat kebijaksanaan dan menjadi orang yang bijak," kata dia.
 
 
 
Ketua Penilik Kelenteng Tuban Alim Sugiantoro mengatakan, hari ini ulang tahun Se Mien Fu 9 November yang diadakan setiap tahunnya.
 
"Ulang tahun Se Mien fu itu seluruh dunia, pada tahun ini kita berdoa supaya wabah COVID-19 di Indonesia ini hilang," tutur Alim Sugiantoro.
 
Menurutnya, kerukunan umat indonesia ada di Kelenteng terbentuk dari Tri Dharma ada Konghucu, Taoisme dan Buddha.
 
"Padahal saya asli orang Konghucu tapi saya memperhatikan masalah-masalah Buddha karena selama ini belum ada orang yang tepat untuk mengurusi," tuturnya.
 
Ia berharap, Buddha di Kelenteng Kwan Sing Bio Tuban segera ada yang mengelola sendiri. "Jadi kita bisa bersatu padu menghormati sesama agama," kata Alim Sugiantoro.
 
Ko Alim sapaan akrabnya menambahkan, kepengurusan belum ada karena faktor perbedaan persepsi saja. "Sebetulnya yang simple saja tapi kalau dibuat sulit ya sulit, persepsi tidak sama ya repot," ucapnya.
 
 

Umat Buddha Tuban, saat menggelar Sembahyang Puja Maha Brama atau Catur Muka Dewa di halaman belakang Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) atau Kelenteng Kwan Sing Bio Tuban. Selasa (09/11/2021) (foto: ayu/beritabojonegoro)

 
Perlu diketahui, upacara sembahyang Buddha ini sudah tahun kedua dilakukan. Sebelum acara dimulai ada seni pertunjukkan Barongsai dan tari Patung Buddha 4 Wajah, serta ditutup dengan tarian khas tradisional tiongkok.
 
Dilanjutkan berdoa bersama dan pembagian cincin emas yang membawa keberuntungan, serta liontin pemberian Bhante dari Thailand.
 
 
Sekadar informasi juga, patung Buddha 4 wajah didatangkan langsung dari Thailand dan terbuat dari emas asli.
Selain itu, dalam acara tersebut juga dilakukan pembagian cincin emas dan liontin yang didatangkan langsung dari Thailand.
Cincin emas diyakini membawa banyak rezeki, lalu liontin yang diyakini memberikan keselamatan, kesejahteraan, dan kemakmuran  (ayu/imm)
 
 
Reporter: Ayu Fadillah SIKom
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
 
Lowongan Kerja
Berita Terkait

Videotorial

Peringatan Hari Menanam Pohon di Embung Babo, Desa Sidobandung, Bojonegoro

Berita Video

Peringatan Hari Menanam Pohon di Embung Babo, Desa Sidobandung, Bojonegoro

Bojonegoro - Dalam rangka peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten ...

Berita Video

Proses Evakuasi Orang Tercebur di Dalam Sumur di Ngraho, Bojonegoro

Berita Video

Proses Evakuasi Orang Tercebur di Dalam Sumur di Ngraho, Bojonegoro

Bojonegoro - Seorang laki-laki berinisial SNJ bin SPR (51) warga Dusun Tukbetung, Desa Nganti RT 047 RW 013, Kecamatan Ngraho, ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Bojonegoro - Jika hari ini ada beberapa kelompok menggiring opini bahwa dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bojonegoro ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Infotorial

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Bojonegoro - Pertamina EP Cepu (PEPC) melalui Program Biru Langit Jambaran Tiung Biru meluncurkan inisiatif agrosilvopastura yang mengintegrasikan pengelolaan kehutanan, ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Blora - Objek wisata Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah menjadi salah satu destinasi ...

Hiburan

Pengamat Soroti Kekisruhan Laga Deltras FC Sidoarjo vs Persibo Bojonegoro

Pegadaian Liga 2

Pengamat Soroti Kekisruhan Laga Deltras FC Sidoarjo vs Persibo Bojonegoro

Bojonegoro - Pengamat sepak bola Indonesia yang sekaligus Koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali, menyoroti kekisruhan pada laga Deltras ...

1739357241.8059 at start, 1739357242.389 at end, 0.58305597305298 sec elapsed