Peristiwa Kebakaran
Bakar Limbah Kayu, Satu Rumah Warga Jiken, Blora Hangus Terbakar
Senin, 07 Agustus 2023 16:00 WIBOleh Priyo SPd
Blora - Peristiwa kebakaran melanda rumah milik Lusmiyatun (36) warga Dukuh Katesan, Desa Janjang RT 02 RW 05, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Senin (07/08/2023).
Kebakaran yang mulai terjadi sekira pukul 09.00 WIB tersebut berawal dari pemilik rumah yang membakar sisa limbah kayu yang berada di belakang rumahnya dan ditinggal pergi, namun diduga apinya merembet dan membakar rumah korban.
Kapolsek Jiken Polres Blora Ajun Komisaris Polisi (AKP) Zainul Arifin menjelaskan bahwa dari keterangan saksi-saksi dan korban kebakaran rumah tersebut karena api merambat dari tempat korban membakar limbah kayu di belakang rumahnya.
“Api merambat ke tumpukan batang kayu jati kering terus menjalar ke dapur rumah terus membakar rumah," tutur AKP Zainul Arifin saat dimintai konfirmasi. Senin (07/08/2023).
Kebakaran rumah di Desa Janjang, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Senin (07/08/2023). (Foto: Dok Istimewa)
AKP Zainul menjelaskan bahwa kronologi kebakaran tersebut bermula pada pukul 07.30 WIB korban sedang membersihkan sisa-sisa bekas pembangunan di rumahnya yaitu limbah kayu gergaji. Selanjutnya korban membakar limbah kayu tersebut di belakang rumah. Kemudian korban bersama anaknya pergi meninggalkan rumah untuk arisan desa sebelah, dan sekitar pukul 09.00 WIB korban Lusmiyatun bersama anaknya kembali dan melihat kepulan asap di rumahnya.
"Setelah melihat kepulan asap hitam yang berasal dari rumah bagian belakang, korban kemudian meminta tolong warga lainnya untuk membantu mengeluarkan kendaraan yang berada di dalam garasi milik korban," kata AKP Zainul.
Tidak lama berselang petugas Dinas Pemadam kebakaran (Damkar) kabupaten Blora datang di lokasi kejadian untuk membantu memadamkan api, dan pada pukul 10.15 WIB api dapat dipadamkan.
“Dari kejadian tersebut tidak ada korban jiwa,” kata AKP Zainul Arifin.
Kapolsek menambahkan bahwa selain rumah milik Lusmiyatun, garasi milik Didik (38) yang terbuat dari kayu juga ludes terbakar.
"Atas kejadian tersebut Lusmiyatun menderita kerugian materiil sekira Rp 200 juta, sedangkan Didik kerugiannya Rp 30 juta," kata AKP Zainul Arifin.
Sementara itu, Prayitno yang merupakan tetangga korban menjelaskan bahwa kedatangan tim pemadam kebakaran saat itu sudah tidak mampu mengatasi kebakaran rumah tersebut.
"Satu rumah habis (terbakar). Saat itu korban membakar sampah terus ditinggal pergi sama anaknya. Apinya dari belakang, tadi ada Damkar tapi (rumah) sudah ludes terbakar," kata Prayitno. (teg/imm)
Reporter: Priyo SPd
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo