Tak Ada Bioskop, Menyewa Kepingan VCD Pun Jadi
Minggu, 17 Januari 2016 08:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Kota – Kota kecil macam Bojonegoro memang tidak memiliki bioskop. Tapi gairah masyarakatnya untuk menikmati film bukan berarti tidak ada. Pada akhirnya gairah itu musti dilampiaskan dengan nonton film di tempat-tempat alternatif saat akhir pekan. Meski demikian ada juga yang lebih menikmati menonton film sendirian dengan meminjam kepingan VCD atau mengunduh dari situs penyedia film gratis di intenet.
Salah satu tempat alternatif nonton film adalah Movie Max di Jalan H. Agus Salim. Tempat itu nampak kecil dari luar. Begitu masuk, tiga deret rak dari stenlis berjejer rapi. Ratusan judul film berbagai genre menunggu untuk dijemput penyewa. Hanya saja di Movie Max tidak terlalu banyak penyewa, sebab pengunjung kebanyakan lebih memilih menjajal fasilitas nonton bareng yang ditawarkan Movie Max.
Pengelola Movie Max, Wahyu, mengaku bahwa tempat nonton bareng Movie Max berada di ruang belakang. Ada ruangan berukuran sekitar 3 x 3 meter di sana untuk 10 sampai 15 orang. “Kalau di Movie Max ini lebih banyak yang nonton film di sini ketimbang menyewa. Pas hari Minggu bisa sampai 8 kali pakai. Satu rombongan ada yang mulai dari 4 sampai 18 anak,” katanya, kemarin (16/01).
Temat lain adalah Atlantic Movie di Jalan Diponegoro. Tempat ini hanya menyewakan keingan VCD film. Ada ribuan koleksi di penyedia jasa peminjaman di sini dengan berbagai judul, gender dan tahun rilis film.
Salah satu pengelola Atlantic, Dwi Agus, penyewa di outlet yang buka setiap hari tersebut mengakau penyewa terhitung masih banyak. Padahal menutunya masyarakat saat ini bisa menikmati film dengan sangat mudah hanya dari saluran internet lewat video streaming yang disediakan berbagai situs. Apalagi hari Minggu, pengunjung cukup banyak.
"Paling banyak pelanggan kami anak sekolah, setiap Minggu. Yang paling banyak disewa yang bergenre drama dan yang romance. Berbeda dengan yang bapak-bapak. Lebih sering menyewa film action,” kata Dwi Agus saat ditemui BBC.
Salah satu penyewa, Totok (31), memberikan pernyataan sambil memilih-milih judul film yang ingin dia tonton. Dia mengatakan bahwa menonton dengan kepingan VCD lebih simpel dan murah. "Kalau lewat streaming di internet, lama loadingnya. Kalau nyewa film, dalam sehari bisa sampai nonton lima film,” katanya.
Meski demikian tidak semua suka menyewa. Seperti Irhamni (24), dia lebih sering dan senang menikmati nonton film dengan streaming internet. “Lebih mudah. Penyedia film juga banyak, tinggal pilih dan gratis. Tapi internetnya harus kenceng,” katanya. (ver/moha)