KAPOLRES : Kebijakan Manajemen Picu Kerusuhan
Sabtu, 01 Agustus 2015 15:30 WIBOleh Linda Estiyanti
Oleh : Linda Estiyanti
Menanggapi terjadinya amuk massa karyawan yang terjadi di EPC 1 Lapangan Banyu urip, Kapolres Bojonegoro, AKBP Hendry Fiuser mengatakan bahwa Perubahan kebijakan manajemen yang awal mulanya membuka dua pintu untuk makan, hari ini hanya satu pintu yang dibuka untuk karyawan, yang akhirnya memicu amarah karyawan sehingga muncul amuk massa. Jadi karyawan merasa kebijakan manajemen perusahaan tidak berpihak pada karyawan
Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa hanya kerugian materiil yang di taksir mencapai ratusan juta rupiah akibat perusakan dan pembakaran mobil, serta perusakan properti kantor.
Polisi juga telah mengamankan Lokasi kejadian dan kondisi sudah terkendali. Untuk mengamankan kejadian tersebut, polisi dengan cepat mendatang ke TKP dan melakukan pengamanan, kemudian menghimbau karyawan untuk membubarkan diri,
Selanjutnya kepolisian akan mengupayakan proses mediasai antara karyawan dengan manajemen.
Terkait pelaku perusakaan, Kapolres Bojonegoro, akan menindak lanjuti jika sudah ada laporan dari pihak manajemen.
"Sampai saat ini, manajemen belum melaporkan, kalau sudah kita akan tindak lanjuti pelaku kerusakan," Kata AKBP Hendry Fiuser. (Lyn)