Terpeleset, Kakek Tewas Mengapung di Sungai
Kamis, 02 Juni 2016 11:00 WIBOleh Piping dian permadi
Oleh Piping dian permadi
Dander – Satiman, 50, warga RT 24 RW 03, Dukuh Kare, Desa Sendangrejo, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, ditemukan tewas tenggelam di sungai desa setempat, Rabu (01/06). Diduga korban terpeleset dan masuk sungai. Korban tidak bisa berenang hingga akhirnya hanyut dan tewas.
Menurut Lamin, 35, keponakan korban, awalnya korban berpamitan ke sungai untuk buang air besar sendirian. Namun, setelah tiga jam korban tak kunjung kembali. Ia curiga lalu pergi mencari korban.
Lamin mencari keberadaan pamannya tersebut dengan menyusuri sungai hingga ke DAM atau bendungan Kare yang ada di Dukuh Kare Desa Sendangrejo. Pencarian tersebut tidak mudah, setelah 3 setengah jam mencari akhirnya pada pukul 14.00 WIB Lamin baru bisa menemukan pamanya itu.
Lamin yang melihat kondisi korban mengapung di DAM Kare bergegas terjun langsung ke sungai trsebut. Mengetahui pamanya sudah dalam keadaan meninggal dunia di sungai yang kedalamanya lebih dari 3 meter tersebut, Lamin kemudian meminta tolong warga yang bernama Mukimi menarik dan mengangkat mayat ke atas sungai.
''Setelah itu jenazah kita bawa ke rumah anaknya, Kartini,'' ujarnya.
Selanjutnya untuk mengetahui secara pasti penyebab kematian korban, keluarga melaporkan hal tersebut ke Mapolsek Dander.
Kapolsek Dander AKP Sunarmin saat dikonfirmasi beritabojonegoro.com membenarkan kejadian tersebut. Setelah menerima laporan dari warga petugas Polsek Dander segera mendatangi lokasi kejadian bersama tim medis Puskesmas Ngumpakdalem.
''Selanjutnya kami periksa para saksi - saksi untuk mengetahui kronologi kejadian, serta memeriksa kondisi jenazah untuk mengetahui penyebab kematian,'' terangnya.
Dari hasil pemeriksaan jenazah tidak ditemukan tanda -tanda mencurigakan akibat penganiayaan atau kekerasan orang lain. Korban meninggal dunia murni karena tenggelam berdasarkan keterangan tim medis. (pin/kik)