Perajin Pelepah Pisang Kewalahan Layani Pesanan
Senin, 27 Juni 2016 11:00 WIBOleh Piping Dian Permadi
Oleh Piping Dian Permadi
Kota - Selama bulan suci Ramadan hingga menjelang Hari Raya Lebaran, salah satu perajin pelepah pisang asal Balen alami kenaikan omzet penjualan hingga 200 persen dari hari biasa. Menurutnya kenaikan tersebut merupakan berkah tersendiri di bulan Ramadan. Bahkan, perajin mengaku mengalami kewalahan memenuhi pesanan saat ini.
Di hari biasa rata-rata ia mampu menjual 10 sampai 15 pesanan produk kerajinan pelepah pisang dalam sehari, namun saat ini bisa meningkat hingga 200 persen. Produk yang laris adalah keropak pensil karena menjelang tahun ajaran baru.
"Mungkin ini karena semakin dikenalnya produk kita oleh masyarakat, meski sebagian besar masih dari luar kota peminatnya," ujar Maisir, perajin pelepah pisang.
Produk kerajinan pelepah pisangnya saat ini semakin beragam hingga kini memiliki 15 varian produk, di antaranya kotak tisu, topi, asbak, kropak pensil, dan lain sebagainya.
Biasanya pemesan produk miliknya berasal dari daerah Tuban dan Nganjuk. Bahkan beberapa waktu lalu ia juga mendapat pesanan dari Jakarta. Maisir juga mengaku, terbantu dengan mengikuti bazar untuk memperkenalkan produk miliknya ke masyarakat.
"Selama ini pemasaran di media sosial cukup bagus, peran media massa juga bermanfaat sekali bagi kerajinan ini agar lebih dikenal masyarakat," tutur maisir.
Menurutnya, produk miliknya yang cukup unik juga telah menarik minat dari warga Bojonegoro, terbukti saat bazar yang ia ikuti banyak masyarakat yang mampir dan membeli produknya. (pin/kik)