Truk Tabrak Rumah di Ngraho
Dua Unit Motor yang Diparkir di Dalam Rumah Turut Jadi Korban
Rabu, 13 Juli 2016 19:00 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Ngraho - Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pada pada Rabu (13/07) sekira pukul 13.45 WIB siang ini, telah terjadi kecelakaan lalu lintas di jalur Bojonegoro-Ngawi, tepatnya di jalan raya masuk Desa Payaman Kecamatan Nraho Kabupaten Bojonegoro. Sebuah truk nomor polisi S 9610 UF, yang dikemudikan Kasmari (52) warga Desa Jadi RT 003 RW 008 Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban, menabrak rumah milik Sulikah (73) dan Endang Susilowati (55). Keduanya warga Desa Payaman RT 019 RW 006 Kecamatan Ngraho Kabupaten Bojonegoro.
Baca : Proses Evakuasi Sopir Truk Butuh Waktu 30 Menit
Akibat kecelakaan tersebut, teras depan dan sebagian rumah bagian tengah milik kedua warga Ngraho tersebut runtuh dan reruntuhan beton teras rumah yang runtuh tersebut menimpa kepala truk yang di dalamnya masih terdapat sang sopir. Selain merobohkan sebagian bangunan kedua rumah tersebut, dua unit sepeda motor yang sedang diparkir di dalam rumah, yaitu sepeda motor Honda Supra Fit nomor polisi S 2138 DK milik Endang Susilowati dan sepeda motor Viar jenis R3 nomor polisi S 2773 BZ milik Sulikah juga menjadi sasaran truk yang nylonong tersebut.
Menurut keterangan Kapolsek Ngraho, AKP H Purwanto SH, yang langsung hadir di lokasi kejadian dan membantu proses evakuasi sopir menerangkan bahwa kronologi kejadian semula truk yang dikemudikan Kasmari tersebut melaju dari arah selatan ke utara. Setelah sampai di lokasi kejadian, truk tersebut mendahului sebuah truk yang tidak diketahui identitasnya. Namun begitu truk yang dikemudikan Kasmari tersebut berhasil mendahului truk yang tidak dikenal tersebut, dirinya tidak dapat mengendalikan kemudi sehingga truk oleh ke kiri dan lepas kendali sehingga menabrak rumah kedua rumah berikut motor yang sedang diparkir di bagian depan rumah.
"Akibat kecelakaan tersebut pengemudi truk mengalami luka di bagian kepala dan mengalami patah kaki," terang AKP H Purwanto SH kepada beritabojonegoro.com (BBC).
Masih menurut AKP H Purwanto SH, dikarenakan kepala truk tertimpa reruntuhan beton teras rumah yang runtuh, untuk mengevakuasi sopir truk yang terjepit di antara kepala truk dan reruntuhan beton rumah tersebut. Polisi bersama warga membutuhkan waktu lebih dari 30 menit. Setelah berhasil dievakuasi, sopir truk segera dilarikan ke RSUD Padangan.
Sementara, pemilik kedua rumah yang runtuh tersebut selamat dari peristiwa ini, karena secara kebetulan sedang menonton tv di rumah bagian belakang.
"Beruntung tidak ada korban jiwa, karena pemilik kedua rumah tersebut sedang dibagian belakang rumah,” lanjut AKP H Purwanto SH.
Untuk tahap awal, kecelakaan ini ditangani oleh anggota dari Polsek Ngraho. Selanjutnya penanganan diserahkan kepada anggota Satlantas Pos Tinggang.
Barang bukti truk saat ini telah diamankan di Satlantas Pos Tinggang dan kerugian akibat kecelakaan ini diperkirakan sebesar Rp 50 juta (her/moha)