Di Baureno, 2 Nenek Pejalan Kaki Ditabrak MPU
Jumat, 22 Juli 2016 17:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Baureno - Kecelakaan yang membawa korban pejalan kaki juga terjadi di Jalan raya Bojonegoro-Babat wilayah Desa Pasinan, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jumat (22/07) pagi pukul 08.45 WIB. Kecelakaan ini hanya berselang satu jam dari kecelakaan di Sumberrejo.
Baca berita: Ceroboh Seberangi Jalan, Pejalan Kaki Tertabrak Motor di Sumberrejo
Kalau di Sumberrejo, seorang pejalan kaki ditabrak sepeda motor, di Desa Pasinan Kecamatan Baureno ada dua orang pejalan kaki ditabrak mobil penumpang umum (MPU). Kedua korban yakni Sumirah (68) dan Rumini (65), warga Dusun Caduk, Desa Sraturejo, Kecamatan Baureno. Mereka ditabrak MPU jurusan Babat-Bojonegoro bernomor polisi S 1147 UA yang dikemudikan Muhammad Shokip (40), warga Desa Sugihwaras, Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro.
Menurut keterangan saksi Subekan, seorang tukang parkir yang bertugas di dekat lokasi kejadian, kecelakaan bermula ketika kendaraan MPU yang dikemudikan Muhammad Shokip melaju dari selatan ke utara. Shokip berusaha mendahului MPU lain yang berhenti menurunkan penumpang. Bersamaan itu ada dua orang pejalan kaki yaitu Sumirah dan Rumini menyebrang jalan dari timur ke barat.
"Melihat ada dua orang yang menyeberang, pengemudi berusaha menghentikan kendaraan, tapi karena jarak sudah terlanjur dekat, akhirnya MPU menabrak dua pejalan kaki tersebut," tutur Kapolsek Baureno AKP Mashadi.
Petugas Polsek Baureno yang mendapat laporan kecelakaan itu langsung mendatangi TKP. Melihat kedua korban menderita luka, petugas membawanya ke Puskesmas Baureno. "Sumirah mengalami patah tulang pada pergelangan kaki kiri, sedangkan Rumini mengalami hematum atau benjolan kepala kiri kurang lebih sebesar 5 centimeter," imbuh Kapolsek Baureno.
Tidak ada kerugian materi dalam kejadian ini. Dan sudah dilaporkan ke Unit Laka Lantas Satlantas Polres Bojonegoro untuk ditangani lebih lanjut.
AKP Mashadi mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam berlalu lintas. "Jadilah pelopor keselamatan berlalu lintas, dan budayakan keselamatan sebagai kebutuhan," pesannya. (ver/tap)
*) Ilustrasi dari poskotanews.com