Himbauan Polisi
Waspadai Aksi Penipu yang Mengatasnamakan Anggota Kepolisian
Selasa, 02 Agustus 2016 21:30 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Kota-Polres Bojonegoro mengimbau kepada masyarakat agar semakin waspada terhadap segala bentuk penipuan. Sebab para pelaku penipuan semakin banyak cara dan modus dalam usaha menjerat korbannya. Apalagi bila modus penipuan menyangkutpautkan lembaga Kepolisian RI.
Sebagaimana yang dialami oleh seorang ibu di Kecamatan Kanor, yang kehilangan uang senilai belasan juta rupiah gara-gara percaya terhadap oknum yang mengatasnamakan anggota polisi. Pasalnya, melalui telepon, pelaku yang mengaku dari lembaga polisi mengabarkan bahwa anak sang ibu sedang diamankan. Anaknya bisa bebas bila sang ibu mentransfer sejumlah uang senilai belasan juta rupiah.
Himbauan itu ditegaskan oleh Kasubbag Humas Polres Bojonegoro AKP Suyono melalui beritabojonegoro.com (BBC), Selasa (02/08). AKP Suyono membenarkan bahwa benar telah terjadi kasus penipuan yang menimpa korban bernama Silo Winarsih (47) warga Dusun Dono Desa Temu Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro.
Winarsih melaporkan kepada Polisi bahwa pada hari Minggu (31/07) dia menjadi korban penipuan dengan modus pelaku mengaku anggota Polisi.
“Ibu ini ditelpon oleh seseorang yang mengaku anggota polisi dari Satuan Reskoba, yang mengabari bahwa anaknya ditangkap karena menyimpan sabu-sabu. Si penipu ini lalu meminta tebusan agar anaknya bisa bebas,” terang AKP Suyono.
Masih kata AKP Suyono, pelaku meminta uang tebusan sejumlah Rp15 juta ditrasfer melalui rekening bank. Karena panik, Winarsih segera berangkat menuju mesin ATM Tunai BRI Sumberrejo dan mentransfer secara bertahap hingga total sebesar Rp 15 juta.
“Setelah transfer, ibu ini menelepon anaknya. Ternyata anaknya dalam perjalanan dari Malang menuju rumah, tidak dalam masalah apa-apa,” terang AKP Suyono.
Saat itulah, sang ibu sadar dia telah menjadi korban penipuan dan langsung melapor ke Polres Bojonegoro. Saat ini kasus yang menimpa ibu Winarsih ini sedang dalam proses penyelidikan Polisi.
AKP Suyono mengimbau kepada masyarakat agar hati-hati dengan segala bentuk dan modus penipuan. Apalagi yang menyangkut pautkan lembaga Polri.
“Jangan mudah percaya begitu saja. Cek kebenarannya dulu. Dan jangan segan untuk melapor ke Polisi. Tidak perlu takut atau sungkan. Ingat, polisi bekerja untuk melayani, memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat. Bukan malah merugikan,” tegas AKP Suyono.(her/moha)