Tari Budaya Kolosal
Ribuan Peserta Senam Padati Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro
Sabtu, 06 Agustus 2016 12:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Kota - Setelah ditunggu-tunggu, akhirnya senam massal Perwosi Kabupaten Bojonegoro dilaksanakan pada Sabtu (06/08) pagi. Sejak pukul 06.00 WIB, ribuan peserta senam sudah memadati lapangan Stadion Letjen H Soedirman untuk melakukan senam gabungan tari thengul dengan gerakan olahraga dan diiringi lantunan dua lagu Kang Yoto. Mereka serempak mengenakan kaos Perwosi kuning dipadu celana olahraga dan mengenakan ikat pinggang kain batik Bojonegoro.
Kegiatan senam massal untuk memecahkan rekor Prestasi Nusantara ini selain dihadiri Bupati Bojonegoro Suyoto bersama istri dan Wakil Bupati Setyo Hartono bersama istri, juga dihadiri Ketua Perwosi Jawa Timur Fatma Saifullah Yusuf.
Antusias peserta terlihat dari semangat mereka dalam mengikuti gerakan senam Perwosi ini. Bahkan salah satu Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan Kecamatan Margomulyo telah bersiap diri sejak pukul 02.00 WIB dini hari. "Kami harus berangkat lebih pagi supaya datang tepat waktu. Sebab kami berada puluhan kilometer jauhnya dari stadion," ungkap Nanik, anggota PKK Margomulyo.
Ketua Perwosi Bojonegoro Hj Siti Aminarti Setyo Hartono, mengatakan, senam kolosal ini adalah dalam rangka mendukung Gerakan Desa Sehat dan Cerdas sejalan dengan visi dan misi Perwosi, yakni memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat. "Setelah senam ini, nanti kita akan bersama-sama menikmati hidangan khas Bojonegoro. Nasi berbungkus daun jati," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Bojonegoro Suyoto dalam sambutannya, menyampaikan, jumlah peserta lebih 8.000 orang. Ini menandakan bahwa seluruh peserta tengah bahagia, sehat dan cerdas. "Ketika seorang istri bahagia maka seluruh keluarga akan bahagia. Senam akan mengurangi kecepatan tua, terima kasih dan selamat kepada Perwosi yang telah menggerakkan ibu-ibu dan menjadikan warga Bojonegoro sehat," ungkapnya.
Ketua Perwosi Jawa Timur Fatma Saifullah Yusuf juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh peserta, Perwosi Bojonegoro, dan jajaran Pemkab Bojonegoro. Memberikan apresiasi setinggi-tingginya karena telah menciptakan senam Perwosi dengan mengangkat budaya lokal. Apalagi diiringi lantunan lagu hasil karya Bupati Bojonegoro.
"Dengan masyarakat yang sehat dan cerdas akan mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat. Selain itu dengan senam ini akan memberikan manfaat yang luas menciptakan masyarakat Bojonegoro yang sehat, kemudian Jatim sehat, menuju masyarakat Indonesia yang sehat. Hari ini adalah kabupaten yang kesebelas menggelar acara semacam ini, dan senam ini agar disosialisasikan sampai ke tingkat Rukun Tetangga," ujarnya. (ver/tap)