Kapolres Bojonegoro Gandeng Netizen Kelola Manajemen Media
Sabtu, 17 September 2016 17:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Bojonegoro kota - Memahami pentingnya peran masyarakat dalam membantu tugas Polri, Kapolres Bojonegoro AKPB Wahyu Sri Bintoro mengadakan acara silahturahmi dengan netizen Bojonegoro di Warung Apreasisasi (Wapres) di Jalan Lettu Suwolo, Jumat (16/09/2016) malam mulai pukul 19.00 WIB.
Acara bertajuk Pos Jago singkatan dari Polisi Sambang dan Jagongan ini dihadiri oleh Wakapolres Kompol Andrian Pramudianto, para Kabag, Kasat, dan perwakilan dari komunitas ataupun grup yang terdapat di media sosial yang memiliki ribuan member.
Sebelum dibuka, Kapolres meminta masing-masing netizen yang hadir untuk memperkenalkan diri di panggung. Hal ini dilakukan agar para netizen dan Polri bisa berkenalan lebih akrab. Perwakilan dari komunitas ini juga menyebutkan jumlah member masing-masing grup yang dimilikinya.
Seperti, Paguyuban Warta Bojonegoro dengan member 27.000 anggota, Paguyuban Sosial Bojonegoro Bersatu dengan member 5.000 anggota, Etalase Online dengan member 44.000 anggota, Kabar Bojonegoro dengan member 40.000 anggota, Team Metres Bojonegoro dengan member 700 anggota, Relawan TIK dan Bloger Bojonegoro dengan member 1.000 anggota, Berita Bojonegoro dengan member 10.000 anggota, Berita Metro Bojonegoro dengan member 15.000 anggota, serta Relawan Jokowi dengan member 3.500 anggota.
"Kalau dalam pemilu, jumlah member ini bisa digunakan sebagai massa untuk mendukung saya," canda Kapolres diiringi gelak tawa para netizen.
Beberapa netizen yang hadir dalam acara Pos Jago ini memberikan apresiasi kepada Kapolres Bojonegoro terhadap kinerjanya selama kurang lebih lima bulan menjabat. Salah satunya Bagus Jirawan, yang menyatakan apreasisasinya kepada Kapolres karena telah berhasil menyatukan perguruan silat yang ada di Bojonegoro.
"Dengan pendekatan yang dilakukan oleh Kapolres, Bojonegoro berhasil membentuk sebuah wadah yakni Kampung Silat. Dimana seluruh perguruan silat bisa bersatu damai dan bahkan bisa tampil bersama-sama di Alun-Alun Bojonegoro. Itu sesuatu yang luar biasa," ujarnya disambut tepuk tangan meriah hadirin.
Pada saat sambutan acara Pos Jago, AKBP Wahyu Sri Bintoro mengucapkan terima kasih atas kehadiran netizen karena telah cepat merespon undangan. Dengan adanya acara ini selain untuk mempererat silaturahmi dengan netizen, kegiatan Pos Jago dilaksanakan dalam rangka Implementasi Program Promoter (profesional modern dan terpercaya) tentang Mengelola Manajemen Media.
Selain itu dengan adanya acara ini semua anggota netizen yang hadir bisa saling mengenal dan mengetahui asal usul para netizen, bukan hanya sekedar kenal melalui dunia maya saja.
"Kami berharap para netizen bisa menjadi partner dalam pemberitaan baik yang dilakukan oleh kepolisian. Sehingga diharapkan kepolisian bisa dicintai masyarakat, selain itu dengan berita yang positif akan menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif pula," tutur AKBP Wahyu.
Selain itu, lanjut Kapolres, netizen bisa menjadi intelijen media Polri dimana mampu memberikan informasi terkait kamtibmas. Sebab dengan adanya netizen sebagai intelijen media, akan mampu mengantisipasi adanya informasi negatif yang dapat memcicu konflik sosial.
Peran netizen juga sebagai perwakilan dari masyarakat untuk melakukan pengawasan kepada anggota Kepolisian Resor Bojonegoro yang kemungkinan akan melakukan pelanggaran ataupun pemerasan.
"Saat ini Polres Bojonegoro sedang mengembangkan program Crime Alarm System (CAS), yakni sebuah aplikasi untuk peringatan adanya tindak kriminal yang terjadi. Untuk itu diharapkan netizen ikut menyebarkan secara viral tentang CAS ini. Sebab CAS bisa menjadi sarana untuk mengetahui kejadian kriminalitas yang cepat sehingga kepolisian bisa menanggulangi dan menangani kejadian kriminalitas," pungkasnya. (ver/tap)