Pengguna Elpiji Bersubsidi Bertambah Banyak
Sabtu, 10 Desember 2016 09:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Bojonegoro Kota - Pengguna elpiji bersubsidi di Bojonegoro semakin banyak. Data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bojonegoro mulai Januari hingga November 2016 konsumsi elpiji tabung 3 kilogram (kg) itu mencapai 7.703.320 tabung.
Sementara saat ini sisa kuota elpiji besubsidi di Bojonegoro hanya 753.010 tabung. Pada Desember tahun 2015 lalu kuota elpiji tabung melon itu tersisa 1.799.930 tabung.
Kepala Disperindag Bojonegoro Basuki mengatkan, kuota yang masih tersisa tersebut dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga akhir tahun mendatang.
"Saat ini permintaan elpiji tabung melon tersebut per bulannya hanya mencapai 665.640 tabung. Masih lebih kalau hanya untuk persediaan sampai akhir tahun ini,” ujarnya, Sabtu (10/12/2016).
Permintaan elpiji, tabung melon biasanya meningkat, menjelang perayaan hari besar agama. Meski meningkat, namun selama ini kuota tidak pernah mengalami keterlambatan pasokan.
Kuota elpiji tahun ini cukup banyak yaitu mencapai 8.456.330 tabung. Sama dengan tahun lalu. ‘’Kuota tersebut sesuai dengan permintaan saat ini,’’ tuturnya.
Sementara untuk harga tidak ada perubahan harga elpiji tabung melon. Di tingkat pangkalan harganya adalah Rp 16.000 per tabung. Sesuai harga eceran tertinggi (HET) sedangkan ditingkat eceran pihaknya tidak mengetahuinya. Sebab, harga di setiap eceran berbeda-beda dan lebih mahal. (mol/kik)