News Ticker
  • SKK Migas dan BPN Perkuat Kolaborasi Dukung Kelancaran Industri Hulu Migas
  • Wakil Bupati Nurul Azizah Buka MPLS Sekolah Rakyat Menengah Atas 36 Bojonegoro
  • Kandang Ayam di Ngraho, Bojonegoro Terbakar, 17 Ribu Ayam Turut Terbakar, Kerugian Rp 922 Juta
  • Bupati Bojonegoro Kukuhkan 72 Paskibraka untuk HUT ke 80 RI
  • Pemkab Blora Ajukan Ijin 4 Ribu Lebih Titik Sumur Minyak Tua ke Gubernur Jawa Tengah
  • SIG Pabrik Tuban Gelar Pengobatan Gratis untuk Warga 5 Desa Sekitar Perusahaan
  • Pemkab Bojonegoro Gelar Medhayoh ke-5 di Kecamatan Sekar, Bahas Kesehatan dan Wisata
  • PT KAI Hadirkan KA Tambahan di Stasiun Bojonegoro Selama Libur Cuti Hari Kemerdekaan
  • Kecelakaan Beruntun di Temayang, Bojonegoro, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
  • Tingkatkan Indeks Pembangunan Manusia, Pertamina EP Cepu Zona 12 Laksanakan Program Kesetaraan Warga Belajar dan Pelestarian Seni Budaya Lokal
  • Donasi untuk Balita Penderita ‘Urethral Stricture’ di Kapas, Bojonegoro Mulai Berdatangan
  • Pemkab Bojonegoro Gelar Bimtek Manajemen Usaha UMKM di Desa Soko Kecamatan Temayang
  • Tunggu Antrean Hampir 2 Tahun, Balita Penderita ‘Urethral Stricture’ di Bojonegoro Tak Kunjung Dioperasi
  • Peringati Pekan ASI Sedunia 2025, IDI dan IIDI Bojonegoro Gelar Lomba Menyusui
  • Blora Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak Kategori Nindya
  • Santri Bojonegoro Jawab Cerdas Cermat Agama Pakai Google Forms, Kemenag: Luar Biasa!
  • Kecelakaan Tabrak Lari di Kalitidu, Bojonegoro, 2 Pengendara Motor Meninggal di TKP
  • Bupati Setyo Wahono Hadiri Pemberangkatan KKM Mahasiswa IKIP PGRI Bojonegoro
  • Diduga Tenggelam, Seorang Kakek di Baureno, Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Pinggir Sungai
  • Menko PMK Pratikno Hadiri Peresmian ‘Katarak Center’ di RSUD Padangan, Bojonegoro
  • Pembukaan POPKAB, Pekan Paralimpik Pelajar, dan Kejurcam 2025 di Bojonegoro
  • Bupati Bojonegoro Resmi Membuka POPKAB, Pekan Paralimpik Pelajar, dan Kejurcam 2025
  • Pegiat Seni JTBL Kaliombo Studi Tiru Kesenian Reog Ponorogo
  • ‘Kick Off’ Program Cek Kesehatan Gratis Sekolah oleh Menko PMK di Bojonegoro
PDAM Padangan Sedot 20 Liter Per Menit Air Bengawan

Bengawan Solo Riwayatmu Kini (bagian 3)

PDAM Padangan Sedot 20 Liter Per Menit Air Bengawan

Oleh Nasruli Chusna

Padangan - Manfaat tak ternilai dari Sungai Bengawan Solo salah satunya adalah aliran airnya. Air tersebut memberi berkah berbagai bidang kehidupan seperti pertanian, transportasi dan perikanan. Tak ketinggalan adalah Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Saban hari juga mengambil air dari sungai terpanjang di Pulau Jawa itu.

Titik-titik pengambilan air bengawan yang dilakukan oleh PDAM ada di berbagai tempat. Diantaranya adalah di Desa Dengok, Kecamatan Padangan, yang digunakan untuk mengaliri sekitar 1928 konsumen di kecamatan setempat. Dari pantauan beritabojonegoro.com (BBC), titik pengambilan air berupa pompa raksasa yang tiap hari beroperasi mulai pukul 4.30 hingga 17.30 WIB.

"Rata-rata pengambilan sekitar 20 liter/menit, dengan sumber energi utama dari listrik dan jenset cadangan," kata operator pompa PDAM Padangan, Sunardi.

Pria yang seluruh rambutnya sudah memutih itu menambahkan waktu pengambilan air bisa lebih lama tergantung kondisi. Dalam keadaan tertentu, lanjut dia, pompa masih menyala hingga pukul 19.00 atau 20.00 WIB malam. Biasanya hal itu terjadi kala musim kemarau datang. Sementara jika musim hujan jarang terjadi.

Di lain tempat, Kepala PDAM Padangan, Nur Huda, mengatakan titik pengambilan air PDAM di Kecamatan Padangan ada dua. Pertama yang berasal dari Bengawan Solo yakni di Desa Dengok. Lalu ada pula di Desa Cendono yang berasal dari sumber mata air. Dari kedua titik tersebut masing-masing, beber dia, cara penanganannya berbeda.

Air yang diambil dari Bengawan Solo sebelum dialirkan ke konsumen, diolah terlebih dulu dengan memberi beberapa zat kimia. Diantaranya adalah tawas dan kaporit. Hal ini untuk menetralkan kadar kotoran yang biasanya terkandung dalam air yang diambil. Setelah didiamkan beberapa lama, maka kotoran akan mengendap ke bawah.

"Biasanya terjadi pada musim kemarau, warna air keruh kecoklatan atau hijau," lanjut Nur Huda menjelaskan.

Pada BBC dia menambahkan dalam keadaan seperti itu jumlah zat kimia yang digunakan lebih besar. Untuk hari biasa, terang Huda, membutuhkan sekitar 5 Kg tawas dan kaporit. Sedangkan untuk mengatasi kekeruhan air yang parah, biasanya butuh lebih banyak lagi. Rata-rata butuh tambahan 50 hingga 75 persen.

Tambahan zat kimia tidak dilakukan untuk pengambilan air dari sumber. Menurutnya air dari sumber relatif bersih dan aman untuk dikonsumsi. Proses penyedotannya dilakukan tatkala petang tiba, bergantian dengan penyedotan dari bengawan. Untuk Kecamatan Padangan, lanjut Huda, rata-rata pemakai jasa PDAM untuk rumah tangga.

"Dalam waktu satu bulan, rata-rata tingkat konsumsinya 21 kubik tiap konsumen," pungkas pria berkumis tipis itu. (rul/tap)

Banner Ucapan HUT Kemerdekaan RI ADS
Berita Terkait

Videotorial

Pembukaan POPKAB, Pekan Paralimpik Pelajar, dan Kejurcam 2025 di Bojonegoro

Berita Video

Pembukaan POPKAB, Pekan Paralimpik Pelajar, dan Kejurcam 2025 di Bojonegoro

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dinpora) bekerja sama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) ...

Berita Video

Proses Evakuasi Orang Tercebur di Dalam Sumur di Ngraho, Bojonegoro

Berita Video

Proses Evakuasi Orang Tercebur di Dalam Sumur di Ngraho, Bojonegoro

Bojonegoro - Seorang laki-laki berinisial SNJ bin SPR (51) warga Dusun Tukbetung, Desa Nganti RT 047 RW 013, Kecamatan Ngraho, ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Opini

Program ‘Bojonegoro Klunting’, Sesat Pikir Tata Kelola APBD

Bojonegoro - Jika hari ini ada beberapa kelompok menggiring opini bahwa dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bojonegoro ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Infotorial

Menjaga Cahaya dari Desa Jelu, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro

Menjaga Cahaya dari Desa Jelu, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro

Bojonegoro - Di Desa Jelu, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pendidikan tak hanya hidup di ruang kelas formal. Ia ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Bojonegoro Bakal Gelar Festival Geopark 2025

Bojonegoro Bakal Gelar Festival Geopark 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bakal menggelar Festival Geopark 2025. Festival Geopark 2025 ...

Hiburan

Jambore dan Gelar Seni Taruna Budaya Meriahkan Festival Geopark Bojonegoro 2025

Festival Geopark Bojonegoro 2025

Jambore dan Gelar Seni Taruna Budaya Meriahkan Festival Geopark Bojonegoro 2025

Bojonegoro - Sejumlah acara, meriahkan hari ketiga Festival Geopark Bojonegoro 2025. Sabtu (28/06/2025). Di pagi hari, kegiatan diawali dengan Pembukaan ...

1755289113.4473 at start, 1755289114.0347 at end, 0.5874330997467 sec elapsed