Warga Harus Siap Menghadapi Kondisi Terburuk Bendungan
Rabu, 01 November 2017 22:00 WIBOleh Priyo SPd
Oleh Priyo SPd
Blora - Bupati Blora, Djoko Nugroho membuka Sosialisasi Pertemuan Konsultasi Masyarakat Rencana Tindak Darurat Bendungan Tempuran, Rabu (1/11).
Pertemuan ini diselenggarakan sebagai upaya untuk mempersiapkan kesiagaan tanggap darurat bagi pengelola bendungan agar selalu siap menghadapi kondisi terburuk dari bendungan yang dikelolanya.
Bupati Blora Djoko Nugroho mengatakan bahwa hal ini penting dilakukan karena menyangkut keselamatan warga di sekitar bendungan.
“Keselamatan adalah yang utama. Untuk itu, acara ini sangatlah penting sebagai langkah antisipatif dari pihak-pihak terkait apabila terjadi kerusakan pada bendungan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Djoko Nugroho juga menekankan kepada para Kades di sekitar bendungan untuk terus memberikan sosialisasi kepada warganya yang terpengaruh potensi kegagalan bendungan.
"Setelah ini nanti disosialisasikan kepada warga sekitar sehingga warga nantinya akan tahu dan selalu waspada,” ucapnya.
Kokok, sapaan akrab Djoko Nugroho mengatakan perlunya sirine sebagai tanda bahaya apabila terjadi hal-hal darurat. Dia juga menginginkan diadakannya gladi mekanisme tindak darurat bagi warga sekitar bendungan.
“Perlu ada sirine tanda bahaya supaya warga seketika bersiap siaga apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu juga perlu digladikan kepada warga,” tandasnya.
Bendungan Tempuran dibangun antara tahun 1911 s/d 1916. Bendungan ini berada dalam sistem Sungai Serang Lusi Juana terdiri atas Sungai Jajar, Sungai Serang, Sungai Wulan, Sungai Lanang, Sungai Lusi dan anak sungainya, Sungai Juana dan anak sungainya, Sungai Bum, Sungai Kumpulan dan sungai-sungai kecil lainnya yang berhulu di lereng Gunung Muria. Bendungan Tempuran dapat menampung air sebanyak kurang lebih 2.090.000 meter kubik dan berfungsi untuk memenuhi kebutuhan air pada daerah irigasi seluas 420 ha.
Sosialisasi yang dilangsungkan di Ruang Pertemuan Bappeda Kabupaten Blora ini dihadiri oleh Kepala Bidang Operasional dan Pemeliharaan BBWS Pemali Juana, V. Untoro Kurniawan, ST.MM.MT beserta para Kades dan Kalur sekitar Bendungan Tempuran. (teg/kik)