Jelang Lebaran, Produsen Kue Kering di Blora Kebanjiran Order
Senin, 28 Mei 2018 15:00 WIBOleh Priyo Spd
Oleh Priyo Spd
Blora- Menjelang lebaran sejumlah produsen atau pembuat kue kering di Blora, mulai kebanjiran order. Seperti yang di rasakan oleh Profitana (31) salah satu pembuat kue kering di Kelurahan Tempelan Kecamatan Blora, di bulan ramadan ini hasil jualan kue yang ia buat mampu mencapai tiga kali lipat di banding hari biasa.
Profitana menjelaskan, jika sebelumm ramadan setiap harinya hanya laku 7 hingga 10 toples namun selama ramadan ini terjual mencapai 20 hingga 25 toples per harinya.
“Sebelum puasa sudah membuat namun konsumen belum begitu banyak. Mendekati lebaran, pesanan bertambah banyak,” kata Profitana pembuat kue kering Senin (28/05/2018).
Menurutnya, pemesan kue kebanyakan berasal dari sejumlah warga yang berada di wilayah Blora dan sekitanrnya. Para pemesan biasanya berasal dari instansi, pemilik kios dan sejumlah masyakarat umum, yang hendak dipakai untuk hidangan lebaran di rumah dan sebagai parsel atau untuk oleh-oleh.
“Pembeli dari luar Blora juga ada seperti dari Solo dan Jakarta, namun kebanyakan dari wilayah Blora,” ungkapnya
Usaha yang di beri nama Profit ini sudah ditekuninya sejak empat tahun lalu, setiap tahun pemesanan kue kering yang dia produksi semakin bertambah banyak.
“Untuk kue kering yang saya buat seperti jenis kue klasik, kue kering nastar, kue lidah kucing, kue coklat, stik dan kue kastengel yang bentuknya menyerupai huruf S,” ujarnya.
Profitana menambahkan, dalam sehari pembuataan ia mampu menjual hingga puluhan toples dengan harga per toples mulai Rp 25 ribu. Kalau dibandingkan dengan hari-hari biasa, dia mengaku ada peningkatan order yang cukup signifikan menjelang lebaran tahun ini.
“Kenaikan cukup lumayan tiga kali lipat di hari biasa.” tegasnya.
Untuk pemasaran, lanjut ibu dua anak ini salah satunya melalui sistem online dan juga menjual dengan menitipkan kue-kue kering buatanya itu di sejumlah kios dan toko-toko yang berada di wilayah Blora.
“Selain saya titipkan, kue kering buatan saya itu juga saya jual lewat online, dengan cara saya posting lewat instagram, facebook atau medsos (media sosial) lainya,” terangnya.
Heri Agung Wibowo salah satu pembeli kue kering mengaku, setiap menjelang lebaran menjadi langganan untuk membeli kue kering profit.
“Langganan setiap menjelang lebaran buat sajian di rumah, soalnya kue yang di buat rasanya beda dengan kue yang di jual di toko lain jadi sering kesini,” terangnya.(teg/imm)