Para Calon Jamaah Haji Asal Blora Diminta Persiapkan Fisik dan Mental
Senin, 02 Juli 2018 18:00 WIBOleh Priyo Spd
Oleh Priyo Spd
Blora - Satu bulan menjelang keberangkatan jamaah calon haji ke Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blora melaksanakan kegiatan manasik haji tingkat Kabupaten Blora. Bertempat di Pendapa Rumah Dinas Bupati Blora, manasik dibuka oleh Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Blora, Drs. Supriyono mewakili Bupati Djoko Nugroho yang berhalangan hadir, Senin (2/7/2018).
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Blora Supriyono menyampaikan salam hormat dari Bupati Djoko Nugroho yang berpesan agar seluruh jamaah calon haji bisa menjaga kesehatan.
“Pesan dari Pak Bupati, ibadah haji itu tidak hanya fisik saja, namun juga mental spiritual. Jadi jagalah kesehatan fisik dan pikiran jenengan semua agar jauh dari hal-hal yang negatif. Ikutilah seluruh rangkaian kegiatan manasik haji ini sampai selesai. Jangan sampai ada rasa keterpaksaaan, agar semuanya bahagia. Jenengan semua adalah calon tamu Allah SWT,” ujar Drs. Supriyono menyampaikan pesan Bupati.
Kepada para petugas pendamping haji, diminta agar dengan sabar dan ikhlas dalam memberikan materi pembinaan dan pelatihan manasik kepada seluruh calon jamaah.
“Semoga kegiatan manasik ini berjalan lancar sehingga nantinya pada waktunya seluruh calon jamaah haji bisa berangkat ke tanah suci dengan lancar pula hingga kembali pulang menjadi haji yang mabrur, aamiin,” lanjut Drs. Supriyono.
Sementara itu, Kepala Kemenag Blora KH Nuril Anwar SH, MH menyebutkan bahwa untuk pelaksanaan haji tahun 2018 ini, jumlah calon jamaah haji yang akan berangkat sebanyak 466 orang dengan rincian jamaah pria 224 orang, jamaah putri 233 orang, mutasi masuk 7 orang, mutasi keluar 2 orang, dan petugas TPHD/TKHD 4 orang.
“Manasik ini kami laksanakan mulai hari ini hingga penutupan 18 Juli mendatang dengan tujuan agar calon haji memahami semua informasi tentang pelaksanaan ibadah haji serta mewujudkan kemampuan calon jamaah haji untuk beribadah secara mandiri, baik mandiri pribadi maupun mandiri dalam regu. Kami ingin seluruh calon jamaah haji siap lahir maupun batin,” ucap KH Nuril Anwar SH, MH.
Setelah dibuka di Pendapa Rumah Dinas Bupati, menurutnya manasik akan berlanjut dengan kegiatan manasik di tingkat kecamatan masing-masing.
“Manasik haji di tingkat kecamatan mulai 3-8 Juli. Dilanjutkan Pemantapan ketua regu dan ketua rombongan selama dua hari mulai 10-11 Juli. Kemudian praktik manasik haji di lapangan. Insya Allah calon haji akan mulai diberangkatkan mulai 31 Juli 2018 yang tergabung dalam kloter 52 dan 53,” terangnya (teg/kik)