Peristiwa Angin Kencang
Angin Kencang di Sugihwaras Bojonegoro, Sebuah Tower Roboh dan Belasan Rumah Rusak
Senin, 11 November 2019 19:00 WIBOleh Dan Kuswan SPd Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Sugihwaras) - Hujan deras yang disertai angin kencang kembali terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Bojonegoro, Senin (11/11/2019), sore hingga petang tadi. Di Kecamatan Sugihwaras, angin merobohkan tower milik kantor kecamatan setempat. Belasan atap rumah warga serta beberapa bangunan juga dilaporkan rusak sedang hingga berat.
Belum ada laporan terkait korban jiwa maupun luka-luka, sementara kerugian material ditaksir lebih dari Rp 50 juta.
Diberitakan sebelumnya, akibat angin kencang yang terjadi di wilayah Kabupaten Bojonegoro pada Sabtu (09/11/2019) lalu, setidaknya 1.400 rumah warga dan sejumlah fasilitas umum rusak ringan hingga rusak berat. Puluhan pohon juga roboh atau tumbang, sedangkan kerugian material ditaksir mencapai hampir Rp 2 milar.
Bangunan di Kecamatan Sugihwaras Bojonegoro, yang alami kerusakan akibat angin kencang, Senin (11/11/2019)
Informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Sugihwaras, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Subarata, bahwa akibat hunjan lebat yang disertai angin kencang di wilayah Kecamatan Sugihwaras pada Senin (11/11/2019) sekira pukul 16.00 WIB sore tadi, mengakibatkan tower radiolink internet milik Kantor Kecamatan Sugihwaras, yang dipergunakan untuk pelayanan perekaman e-KTP, roboh.
Sebuah gudang di Dusun Sidomulyo Desa Sugihwaras, roboh. Sementara di Desa Panemon, sebuah gudang dan sebuah warung juga juga roboh. Selain itu, belasan atap rumah warga juga alami kerusakan ringan hingga sedang.
"Belum ada laporan korban jiwa maupun luka-luka. Untuk sementara laporan kerusakan yaitu satu tower roboh, dua gudang dan satu warung rusak berat, serta 12 atap rumah warga rusak ringan hingga sedang," tutur AKP Subarata.
Adapun data kerusakan atau korban yang sudah dihimpun petugas antara lain: Tower Internet milik Kantor Kecamatan Sugihwaras, kerugian material masih dalam penghitungan petugas.
Gudang tembakau milik Onianto di Dusun Sidomulyo Desa Sugihwaras, risak berat. Kerugian ditaksir sebesar Rp 25 juta. Selanjutnya gudang 'Asia Beton' milik Ali Huda, di Desa Panemon RT 015, juga rusak berat. Kerugian ditaksir sebesar Rp 20 juta. Warung makan milik Satiran, di Desa Panemon RT 007, roboh, kerugian ditaksir Rp 5 juta.
Kemudian kerusakan ringan atap rumah milik Basuki, di Desa Panemon RT 002; Kasipan, di Desa Panemon RT 003; Jais, di Desa Panemon RT 005. Lalu atap rumah milik Imam, Sukijan, Musriah, Romli dan Pardi, di Desa Panemon RT 007; Atap rumah milik Wiji dan Slamet, di Desa Panemon RT 010; Dan terakhir, milik Narto serta Muslih, di Desa Panemon RT 011.
"Saat ini petugas masih melakukan patroli untuk melakukan pendataan dan mengevakuasi pohon yang tumbang. Kemungkinan masih ada data korban yang belum teridentifikasi," kata Kapolsek. (red/imm)