Peristiwa Orang Tersengat Listrik
Warga Ngasem Bojonegoro Ditemukan Meninggal Dunia Diduga Tersengat Listrik
Sabtu, 04 Januari 2020 18:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Seorang tukang servis barang-barang elektronik bernama Eko Patmo Prianto (35) warga Desa Setren RT 011 RW 005 Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro, pada Sabtu (04/01/2020) sekira pukul 14.30 WIB, ditemukan oleh istrinya telah meninggal dunia dengan posisi terlentang di lantai, diduga akibat tersengat aliran listrik.
Korban sehari-hari berprofesi sebakai tukang servis barang-barang elektronik di rumahnya dan saat sebelum ditemukan meninggal dunia, korban sedang memperbaiki pesawat televisi milik salah seorang pelanggannya.
Petugas saat lakukan olah TKP, di lokasi korban Eko Patmo Prianto warga Desa Setren Kecamatan Ngasem Bojonegoro, yang meninggal dunia, diduga akibat tersengat aliran listrik. pada Sabtu (04/01/2020)
Kapolsek Ngasem, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Dumas Barutu SH, kepada media ini menuturkan bahwa pihaknya pada Sabtu (04/01/2020) menerima laporan dari perangkat desa setempat terkait adanya seseorang yang ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya diduga akibat tersengat aliran listrik
Mendapati laporan tersebut, selanjutnya Kapolsek bersama anggota dan petugas dari Puskesmas Ngasem langsung meluncur ke lokasi kejadian, guna melakukan olah TKP dan mengidentifkasi korban.
"Saat kami datang, jenazah korban sudah dipindah di dalam rumah orang tuanya yang beada di samping rumah korban," kata Kapolsek.
Berdasarkan hasil olah TKP, tempat korban ditemukan meninggal merupakan rumah milik korban. Di lokasi tersebut, korban sedang memperbaiki sebuah pesawat televisi.
Berdasarkan hasil identifikasi, panjang mayat 167 sentimeter, perawakan sedang, kulit sawo matang, rambut hitam pendek. Korban memakai baju batik warna merah dan celana pendek warna biru.
Sementara berdasarkan pemeriksaan medis yang dilakukan petugas dari Puskesmas Ngasem, yang disaksikan pihak keluarga korban, diperkirakan korban sudah meninggal dunia lebih dari 2 jam. Pada telapak tangan sebelah kiri terdapat luka bakar, diduga akibat tersengat listtrik.
"Pada bagian tubuh lain tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan. Diduga
Selanjutnya setelah mendapatkan penjelasan dari petugas dari Puskesmas Ngasem dan Petugas Polsek Ngasem, pihak keluarga korban menerima terkait dengan meninggalnya korban dan ahli waris korban tidak berkenan untuk dilakukan otopsi yang dikuatkan dengan surat pernyataan.
"Selanjutnya jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan." kata Kapolsek. (red/imm)