Peristiwa Orang Meninggal Mendadak
Diduga Serangan Jantung, Warga Bojonegoro Kota Ditemukan Meninggal di Kamar Rumahnya
Selasa, 20 Oktober 2020 15:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Seorang laki-laki bernama Suprayono (55), warga Jalan Pondok Pinang turut Kelurahan Ngroworejo Kecamatan Bojonegoro Kota, pada Selasa (20/10/2020) sekira pukul 08.00 WIB, diemukan meninggal dunia di dalam kamar rumahnya.
Korban diketahui tinggal sendirian di rumahnya. Korban pertama kali ditemukan oleh adik kandungnya yang sedang berkunjung ke rumah korban, sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Sementara, berdasarkan keterangan keluarganya, korban memiliki riwayat sakit tekanan daran tinggi (hypertensi) dan jantung. Diduga penyebab kematian korban akibat penyakit jantung yang dideritanya kambuh dan tidak ada yang menolong sehingga korban meninggal dunia.
Selanjutnya, jenazah korban oleh petugas dibawa Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Petugas RSUD dr R Sosodoro Bojonegoro, saat laksanakan visum mayat Suprayono (55), warga Jalan Pondok Pinang turut Kelurahan Ngroworejo Kecamatan Bojonegoro Kota, Selasa (20/10/2020)
Informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Bojonegoro Kota, Komisris Polisi (Kompol) Hari Adi Agus Wahono SH, bahwa kronologi peristiwa tersebut bermula pada Selasa (20/10/2020) pagi, adik kandung korban yang bernama Supriyanto berkunjung ke rumah korban namun rumah korban dalam keadaan sepi, sehingga adik kandung korban berupaya menghubungi melalui telepon, namun tidak diangkat, sehingga adik kandung korban masuk secara paksa.
"Setelah berhasil masuk ke dalam rumah, adik kandung korban melihat korban sudah dalam keadaan meninggal di dalam kamar," kata Kapolsek.
Kompol Agus Wahono menyampaikan bahwa setelah pihaknya menerima laporan, petugas langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan identifikasi dan olah TKP.
"Setelah dilakukan olah TKP, selanjutnya mayat korban dibawa ke RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," kata Kompol Hariadi Agus Wahono.
Masih menurut Kompol Hariadi Agus Wahono bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.
"Dugaan sementara, korban meninggal akibat serangan jantung," kata Kapolsek.
Hal senada juga disampaikan tim medis RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, dr Soepadjar MSi, bahwa berdasarkan hasil visum, penyebab kematian korban diduga akibat serangan jantung.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Diduga penyakit jantung yang diderita kambuh dan tidak ada yang menolong, sehingga korban meninggal dunia." kata dokter Soepadjar MSi.
Saat ini, jenazah korban oleh pihak kepolisian telah diserahkan kepada ahli warisnya untuk dilakukan pemakaman. (red/imm)