Penemuan Mayat
Mayat Diduga Korban Bunuh Diri yang Ditemukan di Hutan Ngraho, Bojonegoro, Dimakamkan
Selasa, 02 Februari 2021 12:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Jenazah laki-laki yang diduga korban bunuh diri, yang ditemukan tergantung di pohon jati di hutan milik Perhutani di Desa Payaman, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, pada Jumat (29/01/2021) lalu, hingga saat ini belum teridentifikasi atau identitasnya masih belum diketahui.
Sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) pada Selasa (02/02/2021) pagi ini, jenazah tersebut dimakamkan di tempat pemakaman khusus, milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, yang berada di Desa Sukorejo Kecamatan Bojonegoro Kota.
Hal tersebut sehubungan saat mayat tersebut ditemukan tidak ditemukan kartu identitas pada diri korban. Warga setempat juga tidak ada yang mengenali mayat tersebut.
Aparat kepolisian juga telah berupaya mengetahui identitas korban dengan menyebarkan informasi kepada masyarakat melalui polsek dan polres jajaran serta melalui media arus utama maupun media sosial, namun belum ada pihak yang mengaku atau mengambil jenazah tersebut, sehingga jenazah korban dimakamkan di tempat pemakaman khusus milik rumah sakit.
Petugas saat lakukan persiapan pemakaman mayat laki-laki laki yang diduga korban bunuh diri, yang ditemukan tergantung di pohon jati di hutan milik Perhutani di Desa Payaman, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro. (foto: istimewa)
Informasi yang didapat media ini dari tim medis RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, dr Soepadjar MSi, bahwa sesuai SOP dan dengan mempertimbangkan waktu serta kondisi mayat, akhirnya jenazah korban diputuskan dimakamkan di tempat pemakaman khusus milik RSUD dr R Sosodoro Bojonegoro.
Menurut dr Soepadjar, hingga Selasa (02/02/2021) pagi ini pihaknya masih belum mengetahui identitas dari mayat tersebut, karena tidak ditemukan kartu identitas pada diri korban. Selain itu sidik jari korban juga tidak teridentifikasi.
"Masih belum ada pihak yang mengaku sebagai keluarga atau kerabat korban, sehingga jenazah korban kami makamkan pagi ini," tutur dr Soepadjar.
Kepala Ruang Pemulasaraan Jenazah RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, Kiswadi, menjelaskan bahwa prosesi pemakaman jenazah korban tersebut dilaksanakan oleh petugas dari RSUD Bojonegoro, dan dibantu warga setempat.
"Jenazah kami makamkan dengan cara Islam. Meskipun korban belum tentu sebagai umat muslim, namun mengingat mayoritas warga Kabupaten Bojonegoro beragama Islam, dan dengan memperhatikan kemaslahatan yang wajib, maka jenazah tersebut diperlakukan seperti layaknya seorang muslim." kata Kiswadi.
Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat laki-laki yang diduga korban bunuh diri, ditemukan tergantung di pohon jati di hutan milik Perhutani di Desa Payaman Kecamatan Ngraho Kabupaten Bojonegoro, Jumat (29/01/2021).
Setelah dievakuasi, mayat tersebut dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, untuk dilaklukan pemeriksaan lebih lanjut. Aparat kepolisian masih berupaya mengetahui identitas korban dengan menyebarkan informasi kepada masyarakat melalui polsek dan polres jajaran serta melalui media arus utama maupun media sosial.
Namun hingga Selasa (02/02/2021) pagi, belum ada pihak keluarga yang mengaku atau mengambil jenazah tersebut, sehingga jenazah korban dimakamkan di tempat pemakaman khusus milik RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro. (red/imm)