Dinas Pengairan Bersihkan Sampah di Pintu Bendung Gerak
Minggu, 05 Juni 2016 09:00 WIBOleh Muliyanto
Oleh Muliyanto
Kalitidu - Dinas Pengairan Kabupaten Bojonegoro kemarin, Sabtu (04/06) melakukan pembersihan sampah yang menumpuk di depan pintu air Bendung Gerak. Sampah menumpuk rata di seluas air sungai Bangawan Solo di depan pintu Bendung Gerak yang menghubungkan Desa Ngringinrejo Kecamatan Kalitidu dan Desa Padang Kecamatan Trucuk itu dibersihkan dengan 1 alat pengeruk dan 6 petugas.
Kepala Dinas Pengairan Bojonegoro, Edi Susanto mengatakan, yang semestinya membersihkan sampah yang menumpuk sejak satu bulan yang lalu di depan pintu Bendung Gerak ini sebenarnya adalah Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo. Namun BBWS belum kunjung melakukan tindakan. Karena itu, Dinas Pengairan yang menggandeng Dinas Kebersihan dan Pertamanan segera bertindak.
"Sebenarnya yang mengelola Bendung Gerak yang bertanggung jawab, yaitu BBWS. Namun belum ada upaya membersihkan, sehingga kita bantu untuk mengeruk sampahnya. Kami kerjasama dengan DKP menerjunkan truck pengangkut sampah dan pembuangan sampah di Tempat Pengbuangan Akhir (TPA) banjarsari." kata Edi kepada beritabojonegoro.com (BBC), kemarin.
Pengerukan sampah di Bendung Gerak Diikuti pula Bupati Bojonegoro Suyoto. Sambil membersihkan sampah, Bupati Bojonegoro menyampaikan bahwa masalah serupa tidak boleh berlarut.
"Bahaya kalau berlarut, kasihan warga sini, dan jika dibiarkan bendung gerak bisa cepat rusak. Sampah ini juga menimbulkan bau yang kurang sedap sehingga masyarakat saat melintas harus mencium bau itu, sehingga segera kita bersihkan," kata Bupati. (mol/moha)