Sungai Bengawan Solo wilayah Kanor Bojonegoro
Mengeluh Sakit Perut, Seorang Pencari Pasir Tenggelam di Bengawan
Selasa, 02 Agustus 2016 18:00 WIBOleh Vera Astanti
Oleh Vera Astanti
Kanor - Sungai Bengawan Solo di wilayah Kabupaten Bojonegoro kembali memakan korban. Selang sehari kejadian orang tenggelam di Kelurahan Ledok Kulon, peristiwa serupa kembali terjadi di Desa Semambung Kecamatan Kanor pada Selasa (02/08) siang pukul 13.30 WIB. Korban bernama Teguh Purnomo (29), seorang pencari pasir manual warga Dusun Ager-ager RT 3 RW 3 Desa Tambahrejo Kecamatan Kanor.
Menurut keterangan saksi Marjuki (36), warga Desa Tambahrejo, tetangga yang sekaligus rekan kerja korban, sebelumnya korban sudah mengeluh sakit perut. Kemudian korban tetap melanjutkan pekerjaannya mencari pasir dengan cara menyelam menggunakan alat ikrak. Kedalaman air bengawan kurang lebih 4 meter.
"Korban sudah beberapa kali menaikkan pasir dengan ikrak ke perahu. Saat menyelam terakhir, korban tidak muncul-muncul ke permukaan. Kemudian saksi melakukan pencarian dengan cara menyelam di seputar TKP," terang Kapolsek Kanor AKP Imam Khanafi kepada beritabojonegoro.com.
Selama kurang lebih setengah jam, teman-teman korban ikut mencari. Dan korban pun ditemukan sudah dalam keadaan meninggal.
Setelah mendapat laporan adanya peristiwa itu, petugas Polsek Kanor bersama tim medis mendatangi lokasi kejadian. "Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda mencurigakan. Kemudian jenazah korban diserahkan pada keluarga untuk segera dimakamkan," terang AKP Imam Khanafi. (ver/tap)