Kebijakan Pengalihan Jalur Bus Bojonegoro-Surabaya Dikaji Ulang
Selasa, 02 Agustus 2016 23:00 WIBOleh Muylatno
Oleh Muylatno
Kota –Semestinya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bojonegoro mulai kemarin, Senin (01/08) mengalihkan jalur bus jurusan Bojonegoro-Surabaya. Kalau biasanya, setelah keluar Terminal Rajekwesi bus langsung belok kanan ke arah selatan, beralih belok kiri.
Namun, rencana itu belum terlaksana hingga saat ini. Sebabnya Kebijakan perubahan jalur tersebut akan dikaji ulang. Alasan sementara adalah karena jalur baru dianggap terlalu memutar dan dikhawatirkan terjadi kemacetan.
Kepala Dinas Perhubungan Iskandar mengatakan kepada beritabojonegoro.com (BBC), memang semestinys sesuai jadwal sudah dilakukan perubahan berangkat atau keluar bus dari terminal.
"Sebab bus yang nantinya berubah rute ini. Kami ingin bus cepat berjalan dan tanpa ada kemacetan. Namun saat ini masih melakukan kajian bersama tim,” kata Iskandar.
Iskandar menambahkan, pihaknya sudah menghadap Bupati Bojonegoro Suyoto mengenai pengalihan jalur tersebut. Dan bupati sudah menyetujui. Namun, berdasar berbagai masukan dari berbagai pihak, Dishub akan mengkaji lagi rencana itu. Salah satu yang menjadi pertimbangan adalah kekhawatiran timbulnya kemacetan di jalur baru yang dilewati bus tersebut.
Sementara menurut pantauan beritabojonegoro.com (BBC), jalan Pemuda yang rencana akan dilewati jalur baru bus Bojonegoro Surabaya, selalu ramai kondisinya, apalagi saat jam-jam tertentu seperti saat bertepatan dengan masyarakat yang berangkat atau pergi, juga anak-anak sekolah. Dikhawatirkan akan terjadi kemacetan. (mol/moha)
Baca berita Mulai Besok Seluruh Bus Dialihkan Lewat Jalan Pemuda