Forum Kerukunan Umat Beragama
Konsolidasi Lintas Agama, Tokoh Agama Diimbau Jaga Kamtibmas
Kamis, 06 Oktober 2016 19:00 WIBOleh Linda Estiyanti
Oleh Linda Estiyanti
Bojonegoro Kota - Sebanyak 500 orang pemuka lintas agama menghadiri forum Temu Konsilidasi Lintas Agama, Kamis (06/10). Dalam forum konsolidasi tersebut, tokoh agama dan masyarakat yang hadir diimbau untuk mewaspadai penipuan bermodus penggandaan uang.
Kamis (06/10), pagi tadi, sekira pukul 09.00 WIB, bertempat di aula gedung sekolah model terpadu (SMT), Forum Komunikasi Umat Berama mengadakan temu konsolidasi tokoh agama dan masyarakat Bojonegoro. Hadir dalam forum tersebut tokoh agama lintas agama dan tokoh masyarakat yang ada di Kabupaten Bojonegoroi dari pengurus FKUB tingkat Kecamatan hingga Kabupaten.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Bojonegoro hadir memberikan sambutan tentang kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Bojonegoro. "Saya mengajak seluruh tokoh yang hadir untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas yang ada di wilayah Bojonegoro," ungkap AKBP Wahyu Sri Bintoro SH SIK MSi, Kapolres Bojonegoro.
Kapolres mengajak seluruh peserta yang hadir termasuk orang tua agar menjaga pergaulan anaknya masing. Jangan sampai kejadian yang beberapa bulan yang lalu sempat menghebohkan Bojonegoro seperti penculikan anak dengan iming-iming barang terjadi kembali.
"Juga jangan mudah tertipu dengan modus penggandaan uang yang baru-baru ini beritanya sedang diberitakan oleh hampir seluruh media yang ada. Saat ini Polres Bojonegoro telah membuka posko pengaduan korban Dimas Kanjeng Taat Pribadi. Bagi warga Bojonegoro yang merasa menjadi korban Dimas Kanjeng Taat Pribadi, silahkan melapor ke Polres Bojonegoro," imbau Kapolres.
Selain menyampaikan beberapa imbauan, Kapolres juga mensosialisasikan program aplikasi android andalan Polres Bojonegoro, CAS (Crime Alarm System), aplikasi yang bisa di unduh menggunakan HP android melalui play store. layanan CAS ini dapat membantu masyarakat melaporkan tindakan kriminal maupun gangguan keamanan, kecelakaan serta kebakaran tanpa harus melaporkan ke kantor Polisi cukup melalui aplikasi tersebut.
Sementara itu, Ketua FKUB, KH Alamul Huda, mengungkapkan bahwa acara Konsolidasi tersebut mengambil tema "Menuju stabilitas dan harmoni umat" agar tercipta kondisi kamtibmas di Kabupaten Bojonegoro secara kondusif. "Sesuai dengan cita-cita Kapolres dan kita semua, kita berharap Bojonegoro menjadi aman dan kondusif," tuturnya. (lyn/moha)