Korban Perahu Terbalik di Bengawan Solo
Santri Langitan dan Pesilat Antarkan Pemakaman Arif Mabruri
Senin, 10 Oktober 2016 17:00 WIBOleh Nasruli Chusna
Oleh Nasruli Chusna
Sumberrejo - Satu dari 7 korban meninggal dalam tragedi perahu terbalik, yang membawa 25 santri Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, merupakan warga Desa Ngampal Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro. Nama dari korban tersebut adalah M Arif Mabruri (19).
Arif merupakan korban terakhir yang ditemukan Tim SAR pada Minggu (09/10/2016) dinihari sekitar pukul 03.15 WIB. Jenazahnya langsung dikebumikan pada hari yang sama. Pihak keluarga korban kini telah menerimanya dengan ikhlas sebagai satu musibah.
Baca berita: Jenazah Korban Terakhir Ditemukan di Pagi Buta
"Dari kami mewakili pihak keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Arif. Ini merupakan musibah bersama, hal ini pula yang kemarin kami sampaikan di Ponpes Langitan," ujar Kepala Desa Ngampal Sutesno.
Pihaknya juga turut menyampaikan terima kasih pada semua pihak yang membantu proses pencarian korban. Dimana petugas Tim SAR gabungan dari Jawa Timur dapat menemukan jasad para korban dengan cepat.
Menurutnya, proses pemakaman Arif sangat mengharukan. Pasalnya berbagai pihak turut mengantarkan almarhum hingga peristirahatan terakhir. Seperti dari Pesantren Langitan, Polsek Sumberrejo, dan anggota salah satu perguruan silat.
"Hingga kini dari pihak pesantren juga masih ada yang berbelasungkawa di rumah korban. Hal ini sungguh memberi dukungan moral bagi keluarga korban," papar pria yang selama tiga hari turut serta dalam pencarian itu. (rul/tap)