Ngesti Anggoro Adi, Siswa Jurusan TKR SMKN 1 Purwosari
Piawai Menjadi Dalang Wayang Kardus
Jumat, 29 September 2017 09:00 WIBOleh Muhammad Roqib
Oleh Muhammad Roqib
Bojonegoro – Ngesti Anggoro Adi, siswa kelas 2 jurusan Teknik Kendaraan Ringan SMK Negeri 1 Purwosari, mempunyai bakat yang luar biasa. Siswa asal Desa Punggur, Kecamatan Purwosari, itu piawai menjadi dalang wayang kardus. Ia tampil mendalang saat acara sukuran di pesarean Mbah Gerit di Dusun Korgan, Desa/Kecamatan Purwosari, tadi malam, Kamis (28/09/2017).
Cara mendalang Ngesti Anggoro Adi boleh dibilang berbeda dengan dalang wayang pada umumnya seperti dalang wayang kulit. Ia memakai wayang kardus untuk mendalang. Ia juga tak membawa peralatan musik dan sinden yang biasanya selalu ada saat pertunjukkan wayang. Namun, ia memanfaatkan musik dan gamelan dari smartphone untuk mengiringi pertunjukkan wayang kardus tersebut. Ia juga piawai memainkan lakon seperti halnya pertunjukkan wayang kulit yang sudah mahir.
Pertunjukkan wayang kardus yang dipentaskan oleh Ngesti Anggoro Ardi menarik perhatian warga setempat. Sejak habis Isya hingga tengah malam warga menikmati pertunjukkan wayang kardus tersebut. Ibu-ibu, anak-anak, dan bapak-bapak tampak anteng mendengarkan kisah pewayangan yang dimainkan oleh Ngesti.
Menurut Purwanto, guru SMK Negeri 1 Purwosari, siswanya tersebut memang mempunyai bakat mendalang yang luar biasa. “Meski masih seumuran anak SMK tetapi bakatnya bermain wayang sudah sangat bagus. Tidak heran ia sering diminta bermain wayang di berbagai tempat,” ujarnya.
Kesibukannya sebagai dalang tak mengganggu aktivitas Ngesti Anggoro Ardi belajar di jurusan teknik kendaraan ringan SMK Negeri 1 Purwosari. Pertunjukkan wayang kardus yang dimainkan oleh Ngesti biasanya tidak sampai semalam suntuk seperti halnya wayang kulit.
Sementara itu menurut Musyarofah, 36, warga Desa Purwosari, meski masih muda dalang Ngesti itu sangat cakap memainkan wayang kardus. “Selama pertunjukkan saya sangat menikmati. Ia bermain wayang seperti halnya dalang yang sudah profesional,” ujarnya. (*/kik)