Mahasiswa Bojonegoro Ini Serahkan Bantuan Sembako ke Masyarakat Tak Mampu
Minggu, 03 Mei 2020 14:30 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Salah seorang mahasiswa penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), turut bergerak menggalang dana bantuan bagi masyarakat Bojonegoro yang terdampak virus Corona (Covid-19).
Dia adalah Firrean Suprapto, di tengah kesibukannya, pada Minggu (03/05/2020) pagi, mahasiswa S3 ini menyempatkan memberikan kontribusi kepada masyarakat di kampung halamannya, di Desa Sambiroto Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, dengan memberikan bantuan paket sembako.
"Ini sebagai wujud kepedulian mahasiswa dan kaum terpelajar untuk bergerak membantu masyarakat kecil, yang terdampak corona," ujar Firrean. Minggu (03/05/2020).
Salah seorang warga di Desa Sambiroto Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, saat terima bantuan paket sembako. Minggu (03/05/2020)
Dengan menggandeng komunitas Perguruan Silat PSHT, Firrean dan rekan-rekan sesama mahasiswa Bojonegoro bergerak membagikan paket sembako berupa beras, mie instan, dan gula, pada warga kurang mampu di Desa Sambiroto Kecamatan Kapas Bojonegoro.
"Hari ini kami berikan bantuan sembako berupa beras, mie instan, dan gula yang dapat dimanfaatkan masyarakat Desa Sambiroto, Total 120 KK yang kami berikan bantuan," tuturnya menjelaskan.
Firrean menjelaskan bantuan dibagikan secara langsung dari rumah ke rumah sambil tetap menerapkan protokol kesehatan yang standar, guna mencegah penyebaran virus corona.
"Pembagiannya kami lakukan mulai jam 08.00 WIB tadi pagi bekerjasama dengan PSHT Ranting Kapas, ke rumah - rumah warga yang kami rasa tidak mampu," tutur mahasiswa penerima Awardee LPDP Program Doktoral Ilmu Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan itu.
Ia berharap sedikit bantuan tersebut mampu meringankan beban masyarakat tak mampu yang terdampak langsung secara ekonomi adanya pandemi Covid-19 ini.
"Semoga ini bermanfaat bagi masyarakat tak mampu. Mereka pasti terdampak secara ekonomi, mulai dari penghasilan yang menurun hingga ada yang kehilangan pekerjaan. Semoga sedikit bantuan ini bisa membantu dan bermanfaat," pungkasnya. (red/imm/adv)