Kecelakaan Beruntun di Padangan, Bojonegoro, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
Tinggal Sebatang Kara, Seorang Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Rumahnya
Penambang Pasir yang Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Bojonegoro Ditemukan Meninggal
Pj Bupati Bojonegoro Launching Program ‘Paman Sehati’
Pertemuan Rutin PKK, DWP, dan Perwosi se-Bakorwil II Bojonegoro Digelar di Bojonegoro
Buka Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Blora Minta Guru Semakin Kreatif dan Inovatif
Seorang Penambang Pasir Tradisional di Bojonegoro Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo
Tabrakan Motor dengan Truk Boks di Baureno, Bojonegoro, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
Tim Satgas Saber Sampah DLH Blora Masifkan Gerakan Bersih Sampah
Tabrak Tiang Lampu PJU, Pemotor di Gayam, Bojonegoro Meninggal Dunia
Hadiri Halal Bilahal di Korwil Jepon, Bupati Blora Minta Guru Ikut Atasi Anak Tidak Sekolah
Pembangunan Jalan Randublatung-Getas, Blora Bakal Dilanjutkan
Jalur Randublatung-Getas, Blora Jadi Alternatif Pemudik
Sejumlah Tokoh Lintas Agama Ikut Berlebaran di Blora
Pertama Kali Digelar, Festival Thekthek di Blora Berlangsung Meriah
Lepas Mudik Gratis dari TMII, Bupati Blora Disambut Hangat Warga Perantau
Terjatuh dari Jembatan, Petani di Gondang, Bojonegoro Meninggal Dunia
Bupati Dorong Baznas Blora Berinovasi untuk Optimalkan Perolehan Zakat
Kirim Proposal ke Kemenpora, Bupati Blora Minta Bantuan Pembangunan Stadion
Ratusan Petugas Gabungan Siap Amankan Lebaran di Blora
Bupati Arief Rohman Usulkan Blora Jadi Kawasan Industri Jateng
Datangi Kementerian Perdagangan, Bupati Blora Dorong Percepatan Pembangunan Pasar Ngawen
Puluhan Orang Korban Arisan Bodong di Bojonegoro Laporkan Owner ke Polisi
Pemkab Blora dan Perhutani Sepakat Tandatagani Kerja Sama Penanggulangan Bencana
Berita Populer
Dinas Damkar Bojonegoro Imbau Masyarakat Hati-Hati Sampaikan Informasi Kebakaran
Selasa, 12 Maret 2019 22:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (12/03/2019) malam, sempat dibuat sibuk, sehubungan adanya informasi peristiwa kebakaran, yang menimpa SPBU Medalem, turut Desa Prayungan Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro, ternyata infomasi tersebut tidak benar atau bohong (hoax).
Petugas Dinas Damkar Kabupaten Bojonegoro, saat tiba di SPBU Medalem, Desa Prayungan Kecamatan Sumberrejo Bojonegoro, yang dikabarkan terbakar. Selasa (12/03/2019).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, Andik Sujarwo SSTP MM, ketika dihubungi media ini menjelaskan, bahwa pada awalnya Dinas Damkar Bojonegoro menerima informasi dari seorang anggota grup WhatsApp, yang menginformasikan sekaligus menanyakan, apakah telah terjadi kebakaran di SPBU Medalem, dengan disertai video peristiwa kebakaran.
Selanjutnya, Dinas Pemadam Kebakaan Pos Bojoengoro dan Pos Baureno, langsung merespon informasi tersebut, dengan mengirimkan masing-masing satu unit mobil pemadam kebakaran, ke lokasi yang disebutkan, dengan maksud untuk melakukan pemadaman.
“Ternyata informasi tersebut tidak benar. Saat petugas sampai di SPBU Medalem, ternyat tidak terjadi kebakaran,” tutur Andik Sujarwo.
VIDEO SPBU KEBAKARAN. Yang semula disebut di SPBU Medalem, Desa Prayungan Kecamatan Sumberrejo Bojonegoro, yang terbakar pada Selasa (12/03/2019) malam. Namun saat petugas pemadam kebakaran Kabupaten Bojonegoro sampai di SPBU tersebut, ternyata informasi tersebut bohong atau HOAX.
Menyikapi kejadian tersebut, Andik Sujarwo mengimbau kepada warga masyarakat di Kabupaten Bojonegoro, agar berhati-hati dalam memberikan informasi, khususnya terkait kejadian kebakaran.
Menurutnya, apabila menerima informasi yang belum tentu kebenarannya, hendaknya melakukan pengecekan terlebih dahulu, sebelum menyebarkan lagi pada orang lain.
"Kalau mendapatkan informasi jangan mudah percaya dan jangan langsung menyebarkan atau di share. Kalaupun mau menyebarkan, cek dulu kebenarannya," tuturnya mengimbuhkan.
Melalui media ini Andik Sujarwo juga berpesan kepada anggota grup-grup WhatsApp, apabila memberi informasi kejadian kebakaran harus benar benar valid, dari mana informasi tersebut diterima atau siapa pemberi informasi, di mana lokasi kebakaran dan kapan terjadiannya kebakaran tersebut.
“Karena setiap ada informasi kejadian kebakaran, anggota pemadam kebakaran sudah mengambil risiko yang tinggi di jalan, menuju lokasi kebakaran.” tutur Andik Sujarwo.
Pihaknya juga berpesan agar masyarakat jangan merasa yang paling cepat mendapatkan informasi, kemudian tanpa melakukan pengecekan, langsung menyebarkan kembali kepada orang lain atau kepada grup-grup WhatsApp yang lain.
“Petugas pemadam kebakaran akan merespon setiap kali ada laporan kebakaran. Sehingga diharapkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam memberikan informasi terkait kejadian kebakaran,” pungkasnya. (red/imm)
Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (PKPCK) secara bertahap menambah jumlah lampu penerangan jalan ...
Sabtu, 27 Januari 2024 12:00 WIB Oleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Usai persidangan dengan terdakwa Suyatno (58), seorang kakek asal Dusun Krajan, Desa Pandantoyo, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa ...
Selasa, 29 November 2022 10:00 WIB Oleh Imam Nurcahyo
"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...
Kamis, 21 Desember 2023 07:00 WIB Oleh Andri Firnandi
Perangkat Desa, adalah unsur penyelenggara pemerintahan desa yang bertugas membantu kepala desa atau yang disebut dengan nama lain dalam melaksanakan ...
Jumat, 05 Januari 2024 13:00 WIB Oleh Imam Nurcahyo
Seorang warga Dusun Gowok, Desa Lebaksari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro bernama Solikin (55), pada Rabu petang (03/01/2024) dilaporkan tenggelam di ...