Bupati Bojonegoro Berangkatkan Peserta Gerak Jalan Santri
Kamis, 24 Oktober 2019 09:00 WIBOleh Dan Kuswan SPd Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Dalam rangka memperingati dan memeriahkan Hari Santri Nasional (HSN) dan juga Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke 342, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dinpora) Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (24 /10/2019) menggelar Gerak Jalan Santri, dengan tema "Semangat dan Jiwa Patriotisme Kemerdekaan Negara Republik Indonesia ke 74 ,Santri Siap Berolahraga di Mana Saja dan Kapan Saja"
Gerak Jalan Santri yang pertama kali digelar di Kabupaten Bojonegoro tersebut diikuti 92 regu atau peserta, dari tingkat, SMP/MTs, SMA/SMK,MA, Mahasiswa, Organisasi dan Umum, menempuh jarak 17 kilometer, yang mengambil start di lapangan Desa Sumberarum Kecamatan Dander dan Finish di GOR Dabonsia Desa Ngumpakdalem Kecamatan Dander.
Bupati didampingi Kapolres Bojonegoro dan Pj Sekda Bojonegoro serta Kepala Dinpora Bojonegoro, memberangkatkan peserta gerak jalan santri. Kamis (24/10/2019)
Pemberangkatan peserta dilaksanakan oleh Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah dan dihadiri olehKapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli SIK MH MSi; Pj Sekda Bojonegoro, Ambimanyu Ponco Iswinarno MM; Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Djoko Lukito; Kepala Dinas Perhubungan, Adie Witjaksono; Camat Dander Ninik Lusetiani; Kapolsek Dander, Dandramil Dander, Kades Sumberarum, Sugeng dan tamu undangan lainnya.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bojonegoro, Dandi Suprayitno AP MSi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan gerak jalan 17 kilometer tersebut, Pemkab Bojonegoro mencoba suasana baru, sesuai hashtag dari Kementrian Pemuda dan Olahraga pada Haornas tahun ini, yaitu "Olahraga di Mana Saja dan Kapan Saja."
"Untuk itu kita ejawantahkan salah satunya adalah santri bagian dari perdamaian dunia mengolahragakan santri supaya santri sehat." kata Dandi Suprayitno.
Bupati Bojonegoro saat beri sambutan sebelum memberangkatkan peserta gerak jalan santri. Kamis (24/10/2019)
Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah dalam sambutanya mengatakan, dengan gerak jalan santri tersebut diarapkan menyatukan tekat bersama bagaimana dalam memperingati Hari Santri Nasional (HSN), sebagai satriwan dan santriwati tetap berkewajiban menutuntut ilmu agama, akan tetapi temporer dan ilmu kekinian adalah suatau ilmu yang tidak bisa ditinggalkan.
Oleh sebab itu dilaksanakan ihtiar bersama dengan menggelar gerak jalan santri, sehingga menjadi olahraga keagamaan dan olahrga fisik. Ini bisa menyatukan kita menjadi kader-kader bangsa SDM unggul," kata Bupati.
Usai sambutan-sambutan, Bupati didampingi Kapolres Bojonegoro dan Pj Sekda Bojonegoro serta Kepala Dinpora Bojonegoro, memberangkatkan peserta gerak jalan. (dan/imm)