Dinas Damkar Bojonegoro Evakuasi Warga Meninggal di Dalam Sumur, Diduga Korban Bunuh Diri
Senin, 20 Januari 2020 14:00 WIBOleh Dan Kuswan SPd Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, pada Senin (20/01/2020), pukul 09.15 WIB, lakukan evakuasi jenazah seorang perempuan, berinisial SMJ (50) warga Desa Tinumpuk Kecamatan Purwosari Kabupaten Bojonegoro, yang berada di dalam sumur di desa setempat.
Korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya yang saat itu hendak pergi ke sawah, yang melihat di dalam sumur ada seseorang, sehingga tetangga korban tersebut segera memberitahu warga sekitar.
Diduga korban meninggal dunia akibat bunuh diri, dengan menceburkan diri ke dalam sumur dan tidak ada yang menolong, hingga akhirnya korban meninggal dunia.
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bojonegoro, saat evakuasi jenazah seorang perempuan, warga Desa Tinumpuk Kecamatan Purwosari Bojonegoro, yang meninggal dunia di dalam sumur. Senin (20/01/2020)
Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, Sukirno SSos, saat dikonfirmasi awak media ini membenarkan bahwa pada Senin (20/01/2020), petugas Dinas Damkar Bojonegoro telah melakukan evakuasi mayat seorang perempuan dari sebuah sumur di Desa Tinumpuk Kecamatan Purwosari Kabupaten Bojonegoro.
"Dinas Pemadam Kebakaran Bojonegoro menerima laporan dari petugas Polsek Purwosari, bahwasannya telah di temukan mayat di dalam sumur di Desa Tinumpuk Kecamatan Purwosari.," kata Sukirno.
Setelah mendapati laporan tersebut, pihaknya segera mengirimkan satu unit mobil commander dan satu unit mobil fire rescue commander berikut 9 orang personel, untuk melakukan evakuasi mayat korban tersebut.
Setelah tiba di lokasi kejadian, petugas langsung melakukan assesment dan membantu evakuasi atau pengambilan jenazah korban dari dalam sumur tersebut.
"Jenazah korban berhasil di evakuasi pukul 09.15 WIB. Selanjutnya jenazah tersebut diserahkan kepada pihak kepolisian untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut," kata Sukirno.
Sementara itu, informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Purwosari, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Yaban SE, bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Senin (20/01/2020) sekira pukul 04.30 WIB, korban keluar dari rumah.
"Kebiasaan korban setiap pagi hari, keluar rumah lalu duduk di depan rumah atau di samping rumah." kata Kapolsek.
Tidak lama kemudian, korban tidak terlihat di depan maupun di samping rumah, sehingga suami korban berusaha mencari korban di sekeliling rumah, ternyata korban tidak ada. Kemudian suami korban menanyakan pada tetangga sekitar namun tidak ada yang mengetahui.
"Suami korban bersama warga sekitar juga berusaha mencari di lingkungan bahkan sampai ke sawah namun tidak ditemukan," kata Kapolsek.
Selanjutnya sekira pukul 05.15 WIB, dua orang tetangga korban hendak pergi ke sawah, saat keduanya lewat di lokasi kejadai, melihat-lihat ke dalam sumur, ternyata diketahui ada seseorang di dalam sumur tersebut sehingga kedua saksi segera berteriak meminta tolong pada warga yang lain.
"Setelah dilihat, ternyata benar di dalam sumur tersebut terdapat seseorang, yang diduga adalah korban," kata Kapolsek.
Masih menurut Kapolsek, setelah pihaknya menerima laporan, Kapolsek bersama anggota segera mendatangi lokasi kejadian sambil meminta bantuan pada Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bojonegoro, untuk melalakukan evakuasi terhadap korban,
"Korban berhasil dievakuasi oleh petugas Dinas Damkar Bojonegoro pada pukul 09.15 WIB dalam keadaan sudah meninggal dunia,".
Dari hasil olah TKP, diketahui sumur tersebut memiliki kedalaman 8 meter dan terdapat air dengan kedalaman 3,5 meter. Sementara berdasarkan hasill identifikasi, diketahui ciri-ciri mayat, jenis kelamin perempuan, panjang mayat 150 sentimeter, rambut hitam putih beruban, panjang 16 sentiimeter, mengenakan pakaian daster motif bunga warna merah.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau pengaiayaan pada tubuh korban. Korban meninggal dunia diduga akibat bunuh diri dengan menceburkan diri ke dalam sumur. Selanjutnya jenazah korban diserahkan kepada ahli warisnya untuk dimakamkan.," kata Kapolsek. (dan/imm)