Peristiwa Orang Tenggelam
Tenggelam di Embung, Seorang Anak Warga Sugihwaras Bojonegoro Ditemukan Meninggal Dunia
Kamis, 07 Mei 2020 20:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro (Sugihwaras) - Seorang anak bernama Mokhamad Ilyas (10), warga Desa Siwalan RT 014 RW 007 Kecamatan Sugihwaras Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (07/05/2020) sekira pukul 13.00 WIB, dilaporkan tenggelam di embung atau waduk yang berada di desa setempat.
Setelah dilakukan pencarian oleh tim SAR gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro dengan dibantu aparat dan pemerintah desa serta warga setempat, akhirnya sekitar pukul 17.00 WIB, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Informasi yang didapat awak media ini dari Kapolsek Sugihwaras, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Subarata, bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Kamis *07/05/2020) sekira pukul 13.00 WIB, korban bersama 3 orang temannya sedang bermain video game.
"Namun selanjutnya korban bersama teman-temannya tersebut berubah pikiran untuk berenang di embung atau waduk yang ada di desa setempat." kata Kapolsek.
Petugas saat lakukan identifikasi jenazah Mokhamad Ilyas (10), warga Desa Siwalan Kecamatan Sugihwaras Bojonegoro, yang tenggelam di embung di desa setempat. Kamis (07/05/2020)
Sesampainya di lokasi embung tersebut, mereka kemudian mengambil batang pohon pisang yang sudah tergeletak di sekitaran embung, untuk dijadikan alat berenang. Selanjutnya korban beserta ketiga temannya benerang menuju tengah embung.
"Di saat korban nerada di tengah embung, batang pohon pisang milik korban yang digunakan untuk alat bantu berenang tersebut terlepas dari pegangan, sehingga mengakibatkan korban tenggelam." kata Kapolsek.
Ketiga temanya yang melihat korban tenggelam tidak berani menolong dan melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa yang ada di balai desa setempat, sehingga warga segera berdatangan ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap korban.
"Warga juga meminta bantuan kepada Tim SAR dari BPBD Bojonegoro dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sugihwaras." kata Kapolsek.
Tidak lama berselang datang Tim SAR Gabungan dari BPBD Bojonegoro, dengan membawa 1 unit perahu karet bermesin, langsung melakukan pencarian terhadap korban.
"Akhirnya korban ditemukan sekitar pukul 17.00 WIB, dalam kondisi telah meninggal dunia," kata Kapolsek.
Berdasarkan hasil identifikasi yang dilaksanakan oleh petugas Puskesmas Seugihwaras, yang disaksikan pihak keluarga dan perangkat desa serta aparat setempat, diketahui ciri-ciri mayat panjang mayat 125 sentimeter, warna kulit sawo matang, rambut hitam lurus.
"Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban. Penyebab kematian korban murni karena tenggelam," kata Kapolsek.
Selanjutnya setelah mendapatkan penjelasan dari petugas medis Puskesmas Sugihwaras, keluarga korban tidak berkenan untuk dilakukan otopsi, dengan dikuatkan membuat surat pernyataan.
"Selanjutnya jenazah korban kami serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan." puingkas kapolsek Sugihwaras, AKP Subarata. (red/imm)