Virus Corona
Ponpes Tangguh, Upaya Polres Bojonegoro Bangun Disiplin di Lingkungan Pondok Pesantren
Senin, 15 Juni 2020 15:00 WIBOleh Tim Redaksi Editor Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Di sela-sela acara Launching Protokoler Kesehatan Pondok Pesantren Tangguh Semeru di Pondok Pesantren Al Rosyid, di Desa Ngumpakdalem Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, Senin (15/06/2020), Kapolres Bojonegoro, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) M Budi Hendrawan menyampaikan Polres Bojonegoro, bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Bojonegoro bersungguh-sungguh dalam menguatkan program pencegahan penyebaran Covid-19, salah satunya dengan mendukung pembentukan Ponpes Tangguh.
"Dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, kami ingin membangun disiplin di lingkungan Ponpes. Kalau sudah disiplin di lingkungan, mereka akan terbiasa disiplin saat berada di areal publik dan menjadi contoh masyarakat lainnya," ujar Kapolres AKBP M Budi Hendrawan.
Seperti diketahui bahwa Provinsi Jawa Timur merupakan wilayah yang menjadi perhatian dalam penanganan Covid-19, mengingat perkembangan kasus positif Covid-19 masih cukup tinggi.
Menyikapi hal tersebut, jajaran Forkopimda Kabupaten Bojonegoro terus berupaya se optimal mungkin memutus mata rantai penyebaran Covid-19, khususnya di Kabupaten Bojonegoro, salah satunya dengan didirikanya Kampung Tangguh Semeru di 28 kecamatan yang ada di Kabupaen Bojonegoro.
Kapolres menjelaskan bahwa Ponpes Tangguh merupakan bagian dari konsep pengembangan Kampung Tangguh Semeru yang sudah dilaksanakan sebelumnya di puluhan desa di Kabupaten Bojonegoro. Menurut Kapolres, Bojonegoro saat ini menjadi role model Kampung Tangguh Semeru berbasis aplikasi Bojonegoro Sehat (Bose).
“Dengan diresmikannya Ponpes Tangguh ini sebagai role model ponpes-ponpes lainnya untuk memutus mata rantai persebaran virus Corona,” tutur Kapolres.
Lebih lanjut Kapolres meminta kepada para santri agar benar-benar disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Karena, para santri juga akan keluar dari pondok untuk berinteraksi dengan masyarakat di area publik.
"Kami ingin membangun disiplin di lingkungan Ponpes. Kalau sudah disiplin di lingkungan, mereka akan terbiasa disiplin saat berada di areal publik dan menjadi contoh masyarakat lainnya," ujarnya.
Kapolres Bojonegoro, AKBP M Budi Hendrawan bersama Bupati Bojonegoro Dr Hj Anna Muawanah dan jajaran Forkopimda Bojonegoro, saat hadiri acara Launching Popes Tangguh Al Rosyid. Senin (15/06/2020)
Sebelumnya, Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, dalam sambutan, menyampaikan bahwa dengan adanya Pondok Pesantren Tangguh, diharapkan bisa meminimalisir dan memutus mata rantai persebaran virus Corona (Covid-19) khususnya di lingkungan Pondok Pesantren.
Menurut Bupati Anna Muawanah, bahwa nemang virus Corona ini tidak akan hilang, maka siap tidak siap, mau tidak mau, harus menyiapkan beberapa alternatif protokol, sehingga aktivitas ekonomi dan aktivitas pendidikan harus tetap berjalan.
"Kita menyambut baik terhadap kebijakan Bapak Kapolri, embrionya dengan launcing desa tangguh dan hari ini kita turun ke pondok pesantren menjadikan Ponpes Al-Rosyid sebagai role model untuk pondok pesantren sehat dan tangguh pencegahan covid-19." kata Bupati Anna Muawanah. (red/imm)