Porprov Jatim 2022
Atlet Gantolle Bojonegoro Raih 2 Emas dan 2 Perak dalam Pertandingan Ekshibisi Porprov Jatim 2022
Jumat, 24 Juni 2022 19:00 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro - Atlet cabang oleh raga (cabor) gantolle atau layang gantung asal Kabupaten Bojonegoro Achamd Teguh Wibowo, meraih dua medali emas dan dua perak dalam pertandingan ekshibisi (perolehan medali tidak dihitung sebagai perolehan kontingaen), dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jawa Timur (Jatim) tahun 2022.
Achamd Teguh Wibowo memperoleh medali emas dari nomor Sambar Pita A Perorangan dan Ketepatan Mendarat A Perorangan. Sementara medali perunggu ia raih dari nomor Lintas Aalam A Perorangan dan Lama Terbang A Perorangan.
Pertandingan ekshibisi cabor gantolle digelar di Landasan Udara Notohadinegoro Jember mulai Selasa (21/06/2022) sampai dengan Kamis (23/06/2022). Sementara jumlah nomor lomba yang digelar adalah 16 nomor lomba.
Achamad Teguh Wibowo merupakan satu-satunya atlet gantolle asal Bojonegoro yang turun dalam tujuh nomor.
Suasana pertandingan ekshibisi cabor gantolle dalam Porprov Jatim 2022, yang digelar di Landasan Udara Notohadinegoro Jember. (foto: dok istimewa)
Kepada awak media ini, Teguh mengungkapkan bahwa di hari pertama, lomba sempat dihentikan karena kondisi angin tidak safety. Namun di hari pertama dia sudah berada di peringkat pertama untuk nomor Sambar Pita A perorangan dengan menyambar tiga pita.
Hasil menyambar tiga pita tersebut tidak dapat dikejar oleh atlet dari kabupaten lain. Sehingga sampai dengan kemarin dirinya tetap berada di peringkat pertama dan meraih medali emas.
‘’Yang peringkat dua dari Mojokerto, berhasil menyambar dua pita saja,’’ tutur Teguh . Jumat (24/06/2022).
Sementara untuk Ketepatan Mendarat A Perorangan, di hari pertama sebelum dihentikan Teguh berada di peringkat ketiga. Dan kemarin dia berhasil memperbaiki posisi sehingga berhasil meraih posisi pertama dan kembali meraih medali emas.
‘’Sementara Lintas Aalam A Perorangan dan Lama Terbang A Perorangan, masing-masing memperoleh medali perak,’’ tutur Teguh.
Sedangkan tiga nomor lainnya untuk Ketepan Mendarat A Beregu, Sambar Pita A Beregu dan Lama Terbang A Beregu, Teguh gagal memperoleh medali.
"Hal ini karena nomor lomba yang mestinya diikuti dua orang, saya sebagai wakil Bojonegoro hanya sendirian sehingga hasilnya kurang maksimal." kata Teguh.
Terpisah, Ketua Umnum Komite Olharaga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bojonegoro Ali Mahmudi berharap meski cabang gantolle masih dipertandingkan dalam pertandingan ekshibisi, di mana medali tidak dihitung dalam perolehan kontingen, namun hal ini bisa menjadi penyemangat cabang olahraga lain unutk bisa ameraih medali emas juga.
‘’Selamat kepada atlet gantolle Teguh,’’ kata Ketua KONI Kabupaten Bojonegoro Ali Mahmudi.
Sekadar diketahui, dalam pertandingan ekshibisi atau undangan, perolehan medali atlet tidak dihitung sebagai perolehan medali dalam kontingen. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo