Pagelaran Seni Budaya Desa Kaliombo, Purwosari, Bojonegoro Berlangsung Meriah
Sabtu, 12 Oktober 2024 18:00 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro – Pagelaran Seni Budaya Desa Kaliombo yang digelar di Lapangan Desa Kaliombo, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (12/10/2024) berlangsung meriah.
Acara ini digelar sebagai rangkaian kegiatan program pengembangan masyarakat (PPM) yaitu Program Pelestarian Seni Budaya Desa Kaliombo yang diinisiasi oleh Pertamina EP Cepu (PEPC) bekerja sama dengan Yayasan Kampung Ilmu Bojonegoro (YKIB).
Acara ini mengkolaborasikan dua program pengembangan masyarakat, yaitu Program Pelestarian Seni Budaya Desa Kaliombo dan Program UMKM Naik Kelas yang diinisiasi oleh PEPC bermitra dengan LIMA2B.
Rangkaian kegiatan dimulai dari pagi hingga malam hari di antaranya,; senam sehat pada pagi hari dilanjutkan dengan Workshop UMKM Bolo JTB, kemudian lomba mewarnai dan pentas seni.
Pada malam harinya digelar acara puncak yakni pengenalan Paguyuban Jaya Tirta Budaya Laras (JTB-L), serah terima bantuan peralatan gamelan, serta pementasan tari gambyong, tari jaranan, dan tari tayub.
Pada pagi hari senam sehat diikuti oleh sekitar 100 orang dari warga Desa Kaliombo dan sekitarnya. Senam sehat yang dipandu oleh Kak Yayuk Rere itu juga diikuti oleh Kades Kaliombo, Rohmat Edi Suyanto, dan ibu-ibu PKK Desa Kaliombo. Setelah senam sehat juga ada pemberian doorprize kepada para peserta senam sehat.
Pagelaran Seni Budaya Desa Kaliombo yang digelar di Lapangan Desa Kaliombo, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (12/10/2024) (Aset: Istimewa)
Kepala Desa Kaliombo, Rohmad Edi Suyanto, mengajak warga Desa Kaliombo untuk mengikuti rangkaian Pagelaran Seni Budaya Desa Kaliombo sejak pagi hingga malam.
“Warga antusias mengikuti acara sejak pagi hingga sore. Untuk acara puncak pagelaran seni budaya pada malam hari perkiraan warga yang menyaksikan semakin banyak,” ujarnya.
Ia mengatakan, Pagelaran Seni Budaya Desa Kaliombo ini diadakan untuk mendorong dan mengembangkan potensi seni budaya di Desa Kaliombo. Ia berharap, setelah terbentuk paguyuban Jaya Tirta Budaya Laras, pelaku seni budaya di Desa Kaliombo akan terwadahi dan semakin bisa mengembangkan potensinya.
“Semoga pegiat seni budaya Desa Kaliombo semakin kondang setelah terbentuknya Paguyuban JTBL,” ujarnya.
Ketua Paguyuban Jaya Tirta Budaya Laras, Sudian Purwanto, mengatakan, bahwa pada pagi hari juga digelar acara peningkatan kapasitas UMKM melibatkan 24 pelaku UMKM di sekitar area operasi Lapangan Gas Jambaran Tiung Biru (JTB). Pelatihan ini melibatkan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop), Fungsi SCM atau bagian pengadaan PEPC, dan Dekopinda.
Tema pelatihan meliputi; Pelatihan cara memasarkan produk UMKM melalui platform pasar digital (PaDi) yaitu sebuah platform yang memfasilitasi para pelaku UMKM sebagai penjual produk dengan instansi atau perusahaan di bawah Kementerian BUMN. Kemudian tema tentang E-Katalog agar UMKM mampu mengakses pengadaan di bawah instansi Pemerintahan. Juga tema tentang manajemen keuangan dan manajemen pemasaran.
Pada siang hari digelar acara lomba mewarnai dan pentas seni di Lapangan Desa Kaliombo. Lomba mewarnai diikuti oleh 106 siswa bersama orang tua siswa. Lomba mewarnai ini diikuti siswa TK dan Paud dari Desa Kaliombo. Mereka tampak senang mengikuti lomba mewarnai dengan sketsa gambar penari tradisional dan panjak itu. Selain itu, siswa SD dari Kaliombo dan siswa dari Kampung Ilmu juga mementaskan berbagai tarian tradisional dan juga pantomim.
“Pada acara puncak nanti akan ada pementasan tari gambyong, tari jaranan, dan seni tari tayub.” tutur Ketua Paguyuban Jaya Tirta Budaya Laras, Sudian Purwanto.
Sekadar diketahui, acara ini juga akan dihadiri perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bojonegoro, perwakilan pimpinan Pertamina EP Cepu Zona 12, Camat Purwosari, dan Kades Kaliombo, dan masyarakat Desa Kaliombo.
Pihak Pertamina EP Cepu Zona 12 juga menyerahkan secara simbolis peralatan kesenian gamelan kepada pengurus Paguyuban Jaya Tirta Budaya Laras (JTBL) yang disaksikan oleh perwakilan Disbudpar, Camat Purwosari, dan Kades Kaliombo. (red/kik).
Editor: M Roqib
Publisher: Imam Nurcahyo