Peristiwa Orang Meninggal Tersengat Listrik
Petani di Gayam, Bojonegoro Ditemukan Meninggal Tersengat Listrik Jebakan Tikus di Sawah
Selasa, 16 September 2025 14:30 WIBOleh Tim Redaksi
Bojonegoro - Seorang petani berinisial KDR (50), warga Desa Katur, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik jebakan tikus di area persawahan miliknya sendiri di desa setempat. Selasa (16/09/2025) sekitar pukul 11.00 WIB.
Korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya dalam posisi tergeletak di area persawahan miliknya, sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Pihak ahli waris korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan saat ini jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Petugas saat lakukan identifikasi korban meninggal akibat tersengat listrik di Desa Katur, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Selasa (16/09/2025) (Aset: Istimewa)
Kapolsek Gayam, Polres Bojonegoro Ajun Komisaris Polisi (AKP) Moch Syafii, dikonfirmasi awak media ini membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan adanya orang meninggal dunia akibat tersengat listrik jebakan tikus.
“Korban berinisial KDR, 50 tahun, petani asal Desa Katur, Kecamatan Gayam,” tutur AKP Moch Syafii.
Menurutnya, kronologi kejadian tersebut bermula pada Selasa (16/09/2025) sekitar pukul 10.00 Wib, anak korban DM (23) berusaha mencari orang tuanya yang beraktifitas di sawah.
Pada saat hendak sampai di area persawahan, anak korban diberi tahu oleh tetangganya SRT (50) bahwa korban KDR dalam posisi tergeletak di area persawahan miliknya, sudah dalam kondisi meninggal dunia.
“Selanjutnya anak korban meminta bantuan kepada warga dan membawa korban ke rumah duka,” kata Kapolsek.
Kemudian kejadian tersebut dilaporkan kepada pemerintah desa setempat dan laporan tersebut diteruskan kepada petugas jaga Polsek Gayam.
Setelah mendapat laporan, petugas jaga Polsek Gayam bersama petugas kesehatan Puskesmas segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan rumah duka untuk melakukan identifikasi terhadap korban.
Kapolsek menjelaskan bahwa berdasarkan hasil identifikasi diketahui ciri-ciri mayat, panjang mayat 160 sentimeter, perawakan sedang, rambut hitam pendek, dan korban memakai kaus dan celana pendek.
“Hasil pemeriksaan medis tidak ada tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban. Korban diduga meninggal dunia akibat tersengat arus listrik di persawahan.” kata Kapolsek.
Lebih lanjut melalui media ini Kapolsek berpesan kepada para petani khususnya di wilayah Kecamatan Gayam agar berhati-hati dalam menggunakan listrik di area persawahan.
“Saat ini, jenazah korban telah kami serahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.” kata Kapolsek Gayam, AKP Moch Syafii. (red/imm)
Penulis: Tim Redaksi
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo