Orang Hilang di Sungai Bengawan Solo wilayah Bojonegoro
Korban Tenggelam Akhirnya Ditemukan di sebelah Jembatan Kaliketek
Selasa, 02 Agustus 2016 16:00 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Kota - Korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo wilayah Kelurahan Ledok Kulon Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro, akhirnya ditemukan, Selasa (02/08) siang. Tim SAR Gabungan dari BPBD Bojonegoro, Basarnas, dan Marcapada, telah melakukan pencarian korban selama 20 jam sejak dilaporkan tenggelam pada Senin kemarin pukul 17.45 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Andik Sudjarwo menuturkan, jenazah korban Sumidi (41) ditemukan Tim SAR di sekitar jembatan Kaliketek, turut wilayah Desa Mulyoagung Kecamatan Bojonegoro, siang ini sekitar pukul 14.35 WIB. Saat ditemukan kondisi jasad korban masih utuh dengan mengenakan kaos warna abu-abu.
"Selanjutnya dengan perahu, jenazah dibawa ke Tempat Kejadian Musibah (TKM) Ledok kulon," ujarnya kepada beritabojonegoro.com.
Untuk mempercepat proses pemeriksaan berikutnya, jenazah korban langsung diangkat dan dimasukkan kantong mayat berwarna oranye. Oleh petugas SAR jenazah lalu dimasukkan mobil ambulance RS Bhayangkara Wahyu Tutuko dan dikirim ke kamar jenazah RSUD Dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro untuk dilakukan visum.
Menurut Andik, pencarian korban tenggelam kali ini melibatkan 24 personel dan relawan. Mereka terdiri 10 personil dari SAR BPBD Bojonegoro, 8 personel Basarnas, dan 6 relawan Marcapada Ledok. "Tim SAR Gabungan ini mengerahkan 3 perahu karet," jelasnya.
Sebelumnya, korban Sumidi, warga Kelurahan Ledok Kulon, dilaporkan hilang tenggelam saat berenang menyeberangi Sungai Bengawan Solo, Senin (01/08) sore kemarin, di dekat tambangan Kelurahan Ledok Kulon, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro. Korban tenggelam usai pulang kerja di Desa Sranak, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro. (her/tap)
Baca juga berita:
Lelaki Ini Tenggelam Saat Berenang Menyeberangi Bengawan Solo
Tim SAR BPBD Bojonegoro Terus Mencari Korban Tenggelam di Bengawan