Sopir Mengantuk, Toyota Innova Hajar Teras Rumah dan Motor milik Warga Ngraho
Selasa, 21 Maret 2017 13:00 WIBOleh Heriyanto
Oleh Heriyanto
Ngraho - Kecelakaan tunggal terjadi di jalur Bojonegoro-Ngawi, tepatnya di jalan raya turut wilayah Desa Kalirejo Kecamatan Ngraho Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (21/03/2017) sekira pukul 07.15 WIB pagi tadi, mobil Toyota Kijang Innova tiba-tiba keluar dari jalan raya dan menabrak teras atau emperan rumah serta sepeda motor yang sedang parkir, kemudian baru terhenti. Diduga sopir mengantuk dan mobil melaju dalam kecepatan tinggi, sehingga pengemudi tidak dapat menguasai kemudi kendaraannya.
Adapun data kendaraan tersebut mobil Toyota Kijang Innova nomor polisi DK 18 BK, yang dikemudikan Iwan Fajar Effendi (45) berpenumpang Heru Tugiyono (59) dan Sukartini (55) ketiganya satu keluarga, beralamat di Jalan Pendidikan 17 LK Tengah Sidakarya Densel Kabupaten Badung Provinsi Bali.
Sedangkan pemilik rumah yang ditabrak, Giman (52) warga Desa Kalirejo RT 017 RW 007 Kecamatan Ngraho dan pemilik sepeda motor Yamaha Fiz R, Sapari (38) warga Desa Sugihwaras RT 008 RW 004 Kecamatan Ngraho Kabupaten Bojonegoro.
Baca: Toyota Innova Seruduk Teras Rumah dan Motor Parkir di Ngraho
Menurut keterangan saksi Lamidin (65), warga Desa Kalirejo RT 022 RW 007 Kecamatan Ngraho Kabupaten Bojonegoro, pemilik tambal ban yang berada dekat dengan lokasi kejadian, kronologi kecelakaan bermula saat mobil Toyota Kijang Innova nomor polisi DK 18 BK, berjalan dari arah selatan menuju ke utara dan melaju dengan kecepatan tinggi, sesampai di lokasi kejadian, tiba-tiba secara mendadak mobil tersebut oleng dan keluar dari jalan raya hingga menabrak emperan rumah dan sepeda motor yang diparkir, kemudian baru terhenti.
“Diduga sopir mengantuk sehingga mobil oleng dan keluar dari badan jalan,” terang Lamidin kepada petugas yang melakukan oleh TKP.
Sementara, menurut Kapolsek Ngraho, AKP H Purwanto S SH, setelah pihaknya menerima laporan, anggota Polsek Ngraho segera menuju lokasi kejadian untuk olah TKP dan menolong korban.
Berdasarkan hasil olah TKP, diduga pengemudi mengantuk karena telah melakukan perjalanan jauh.
“Rombongan keluarga tersebut sebelumnya berangkat dari Bali ke Mojokerto dan hendak ke Kudus dalam rangka perjalanan ziarah,” terang Kapolsek.
Dalam peristiwa tersebut tidak terdapat korban jiwa, pengemudi hanya mengalami luka gores di muka sementara 2 orang penumpangnya juga hanya mengalami luka ringan. Sementara kerugian material diperkirakan mencapai Rp 50 juta rupiah, berupa 1 sepeda motor jenis Yamaha Fis R dan bangunan emperan rumah, kurang lebih sebesar Rp 25 juta serta kerusakan mobil kurang lebih Rp 25 juta.
Untuk penanganan lebih lanjut, peristiwa kecelakaan tersebut dilimpahkan ke anggota Satlantas Pos Tinggang.
Melalui media ini, Kapolsek Ngraho tak lupa menyampaikan himbauan kepada para pengendara di jalan raya agar berhati-hatilah saat berkendara, patuhilah rambu dan marka jalan, termasuk juga perhatikan kecepatan kendaraan.
"Jika dirasa mengantuk jangan ambil resiko, beristirahatlah dulu di tempat aman. Pungkas Kapolsek. (her/inc)