Peristiwa Kebakaran
Bus Agra Mas Hangus Terbakar di Terminal Rajekwesi Bojonegoro
Sabtu, 16 Februari 2019 10:00 WIBOleh Imam Nurcahyo
Bojonegoro - Kebakaran nyaris menghanguskan bus antar kota antar provinsi (AKAP) Agra Mas, yang sedang parkir di area Terminal Rajekwesi, di Jalan Veteran turut Desa Sukorejo Kecamatan Bojonegoro Kota, Sabtu (16/02/2019) sekira pukul 09.00WIB pagi tadi.
Identitas bus yang terbakar tersebut, bus Agra Mas, nomor polisi B 7371 KCA, jurusan Bogor - Bojonegoro, yang dikemudikan Heri Priyanto (42) warga Desa Wegil RT 001 RW 001 Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati Provinsi Jawa Tengah, dengan kenek Lukman (42), warga Desa Gubung Kecamatan Gubung kabupaten Grobokan Provinsi Jawa Tengah.
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam peristiwa tersebut, karena saat peristiwa tersebut terjadi, bus dalam keadaan kosong dan sedang ditinggal istirahat oleh awak bus.
Petugas Pemadam Kebakaran saat melakukan pemadaman bus Agra Mas, nomor polisi B 7371 KCA, yang terbakar di Terminal Rajekwesi Bojonegoro, Sabtu (16/02/2019).
Menurut keterangan Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Type A Rajekwesi Bojonegoro, Sentot Sugeng Waluyo, bahwa bus yang terbakar tersebut sebelumnya tiba di terminal Rajekwesi dari Bogor dengan tujuan akhir terminal Rajekwesi Bojonegoro, pada Sabtu (16/02/2019) pagi tadi.
“Saat terbakar, bus dalam keadaan kosong. Awak bus sedang beristirahat dan mesin dalam kondisi mati,” tutur Sentot.
Namun tiba-tiba dari dalam bus ada kobaran api disertai kepulan asap yang cukup tebal, sehingga petugas segera meminta bantuan pada Dinas Pemadam Kebakaran Bojonegoro, untuk membantu pemadaman.
“Tidak lama berselang datang mobil damkar dan kobaran api dapat segera dipadamkan,” tutur Sentot mengimbuhkan.
Lebih lanjut Sentot menuturkan bahwa setelah kejadian tersebut, pihak pemilik bus akan segera mengevakuasi bus tersebut menuju bengkel.
“Sedang diupayakan untuk dilakukan evakuasi,” tuturnya mengimbuhkan.
Kondisi bus Agra Mas, nomor polisi B 7371 KGA, usai terbakar di Terminal Rajekwesi Bojonegoro, Sabtu (16/02/2019).
Sementara, menurut keterangan Kepala Bidang ((Kabid) Pengendalian Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, Sukirno SSo, bahwa Dinas Pemadam Kebakaran Bojonegoro menerima laporan sekira pukul 09.10 WIB. Selanjutnya, pihaknya mengirimkan tiga unit mobil pemadam kebakaran, berikut 10 personel.
“Api baru benar-benar dapat dipadamkan sekira pukul 09.45 WIB,” tutur Sukirno. (red/imm)