News Ticker
  • Tujuh Sekolah di Bojonegoro Raih Adiwiyata Nasional 2025
  • Pisang Ngambon Siap Tembus Pasar Luas Lewat Festival Bertema “Kalah Rupo Menang Roso”
  • Sopir Truk Tronton Mengantuk Picu Kecelakaan Beruntun di Perempatan Balen, Bojonegoro
  • Pastikan Pembangunan Tepat Sasaran, Pemkab Bojonegoro Gelar Bimtek Pemutakhiran Data
  • Pemkab Bojonegoro Sosialisasikan Suplai Air Bersih di Wilayah Selatan
  • Agak Laen 2: Menyala Pantiku! Tembus 6,5 Juta Penonton, Masuk Lima Besar Film Indonesia Terlaris
  • Pemkab Bojonegoro Sosialisasikan Program P4GN, Upaya Pemerintah Perangi Narkoba di Kalangan Muda
  • PKK Bojonegoro Perkuat Komitmen sebagai Motor Penggerak Kesejahteraan Keluarga
  • Lapas Bojonegoro Gelar Panen Kangkung di SAE LBIC
  • Tetap Bugar dan Bahagia di Usia Senja, Ini Tipsnya
  • Puskesmas Temayang Bojonegoro Raih Top 45 Inovasi Jawa Timur 2025 Lewat Program PELTU Tatang
  • Gubernur Khofifah Luncurkan Bantuan Pendidikan Rp48 M bagi 48 Ribu Siswa Prasejahtera
  • DKPP Bojonegoro Serahkan Alsintan untuk Petani Tembakau Hadapi Cuaca Ekstrem
  • Tips Liburan Nataru di Tengah Cuaca Ekstrem
  • Program Domba Kesejahteraan Pemkab Bojonegoro Disalurkan kepada 1200 Warga
  • BMKG Prakirakan Curah Hujan Meningkat di Jawa Timur Pertengahan Desember 2025
  • Pemkab Bojonegoro Gelar Rakor Persiapan Jelang Nataru 
  • Pemkab Bojonegoro Disiplinkan ASN yang Asyik Ngopi di Jam Kerja
  • Gubernur Khofifah Bawa Jatim Borong Tiga Penghargaan Inovasi Terdepan di IGA 2025
  • Bupati dan Kapolres Blora Turun Langsung ke Sungai Lusi, Kawal Pencarian 5 Santriwati yang Masih Hilang
  • Delapan Santri Blora Tenggelam  di Sungai Lusi, Tiga Selamat
  • Ratusan Gunungan Ludes Diserbu Warga dalam Grebeg Syukuran Hari Jadi Blora ke-276
  • Ayam Sinom Sambiroto, Paduan Rasa Gurih dan Asam yang Bikin Nagih
  • Empat Kepala Desa di Bojonegoro Hasil PAW Resmi Dilantik
Sebagian Besar Pelajar dan Orang Tua di Bojonegoro Inginkan Pembelajaran Tatap Muka

Pembelajaran Tatap Muka

Sebagian Besar Pelajar dan Orang Tua di Bojonegoro Inginkan Pembelajaran Tatap Muka

Bojonegoro - Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Wilayah Tuban dan Bojonegoro, Adi Prayitno SPd MM, disela-sela pelaksanaan pemantauan Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka secara terbatas, di Sekolah Menengah Kejuaruan (SMK) Negeri 1 Bojonegoro, Selasa (18/08/2020) pagi, menuturkan bahwa berdasarkan angket yang dikirimkan sekolah, respon dari siswa dan para orang tua di Kabupaten Bojonegoro, sebagian besar menghendaki untuk segera dilaksanakan pembelajaran tatap muka.
 
"Responnya banyak yang setuju untuk pembelajaran tatap muka, karena pendidikan ini sangat penting," kata Adi Prayitno.
 
 
Namun demikian, Adi Prayitno menjelaskan bahwa dalam waku 2 minggu ke depan, pihaknya akan melaksanakan evaluasi terkait pelaksanaan uji coba pembelajara tatap muka terbatas tersebut.
 
"Uji coba pembelajaran tatap muka terbatas selama 2 minggu dan nanti akan kami evaluasi, setelah itu akan ada informasi atau edaran lebih lanjut," kata Adi Prayitno SPd MM
 
 
 
 
 
 
 
 
Hal sebada juga disampaikan Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Bojonegoro, Fatkhurrokhim  MPd, saat ditemui awak media ini menjelaskan bahwa berdasarkan surat edaran yang disampaikan kepada wali murid dan para siswa, sebagian besar pihak wali murid menginginkan putra-putrinya masuk kembali, akan tetapi ada juga beberapa wali murid yang menghendaki untuk sementara harus pembelajaran daring, tapi jumlahnya memang relatif kecil.
 
"Dari jumlah 1.700 siswa, yang menghendaki pembelajaran tatap muka sebanyak 95 persen, sementara yang menghendaki daring tidak lebih dari 5 persen, artinya memang seperti itu kondisinya." kata Fatkhurrokhim  MPd.
 
Fatkhurrokhim menjelaskan bahwa setelah SMK Negeri 1 Bojonegoro ditunjuk menjadi sekolah yang masuk dalam uji coba Pembelajaran Tatap Muka terbatas, pihaknya segera melakukan persiapan, dengan menyiapkan sarana prasarana,  di antaranya alat untuk cuci tangan, cairan disinfektan, bilik penyemprotan disinfektan dan sebagainya.
 
Selain itu, pihaknya juga telah melakukan rapid test terhadap seluruh tenaga pendidik dan kependidikan dengan jumlah 110 orang.
 
"Dan alhamdulillah dari 110 tenaga pendidik dan kependidikan yang mengikuti rapid test, hasilnya semuanya non reaktif atau negatif." kata Fatkhurrokhim MPd
 
 
 
Kemudian dari segi lain, lanjut Fatkhurrokhim, dari jumlah siswa sebanyak 1.700 siswa, karena masih dalam tahap uji coba maka masing-masing ruang hanya 25 persen, berarti 1 ruang hanya terisi 9 orang, dari masing-masing kelas sebanyak 36 orang, sehingga saat ini jumlah total siswa yang masuk sekitar 500 orang, atau 25 persen dari jumlah total 1.700 siswa.
 
Di samping itu, dalam uji coba pembelajaran tatap muka satini, untuk jam pelajaran durasinya juga dibatasi, masing-masing jam pelajaran hanya 25 menit. Sehingga kalau tiap hari ada 10 mata pelajaran, berarti dari pukul 07.00 WIB sampai pukul 11.10 WIB, atau kurang lebih selama 4 jam.
 
"Inshaa Alah kami sudah siap dan jika 2 minggu uji berjalan dengan baik dan sukses maka kita tingkatkan lagi menjadi 50 persen yang masuk, dengn catatan setiap 2 minggu kita adakn rapid test lagi, bagaiman kondisi perkembangan anak anak kita nanti," kata Fatkhurrokhim.
 
 
Namun, berbeda disampaikan Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Bojonegoro, Sumarmin MPd, bahwa berdasarkan hasil angket yang dikirimkan kepada para orang tua termasuk kepada para siswa, bahwa prosentase antara yang menghendaki pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran sistem daring di SMA Negeri 1 Bojonegoro jumlahnya berimbang.
 
Menurutnya, pihaknya telah mengirimkan angket, terkait rencana akan pelaksanaan uji coba pembelajaran tatap muka sebanyak 2 kali secara terpisah, yang pertama angket ditujukan kepada orang tua atau wali murid, dengan hasil 59 persen orang tua atau wali murid, menghendaki dilaksanakan pembelajaran tatap muka dan 41 persen menghendaki pembelajaran sistem daring.
 
Namun dalam angket yang kedua, yang ditujukan kepada sisa-siswi dengan mengetahui atau meminta persetujuan orang tua, hasilnya berbeda, di mana 49 persen menghendaki pembelajaran tatap muka dan 51 persen menghendaki pembelajaran sistem daring.
 
 
"Setelah munculnya surat edaran bahwa SMA Negeri 1 Bojonegoro ditunjuk untuk melaksanakan uji coba, maka untuk meyakinkan itu, anak disuruh untuk membuat surat pernyataan, yang diketahui orang tua. Jadi kombinasi anaknya menginginkan dan orang tuanya mengijinkan, itu ketemu 49 persen, yang menghendaki pembelajaran tatap muka," kata Sumarmin MPd. (red/imm)
 
Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Bojonegoro Memperingati hari menanam pohon indonesia 2025, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Lapangan Jambaran-Tiung Biru (JTB) menegaskan komitmennya dalam menjaga ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Agak Laen 2: Menyala Pantiku! Tembus 6,5 Juta Penonton, Masuk Lima Besar Film Indonesia Terlaris

Agak Laen 2: Menyala Pantiku! Tembus 6,5 Juta Penonton, Masuk Lima Besar Film Indonesia Terlaris

Film komedi Agak Laen 2: Menyala Pantiku! terus menjadi fenomena di bioskop Indonesia. Dirilis pada 27 November 2025, sekuel garapan ...

1765820195.7875 at start, 1765820196.2282 at end, 0.44070410728455 sec elapsed