News Ticker
  • 25 November Dalam Sejarah
  • Lapas Bojonegoro Sabet Penghargaan Inovasi Produk Terbaik di Pameran UMKM Kemenimipas RI
  • Masyarakat Lintas Suku di Bojonegoro Perkuat Persatuan Lewat Ikrar Damai
  • Mengenal Redenominasi Rupiah yang Dicanangkan Menteri Keuangan
  • 24 November Dalam Sejarah
  • Jalin Silaturahmi, PT Sumber Cipta Multiniaga DSO Bojonegoro Gelar Gathering Pelanggan
  • 23 November Dalam Sejarah
  • KAI Daop 8 Surabaya Beri Diskon 30 Persen Tiket KA Ekonomi Komersial pada Libur Nataru
  • 22 November Dalam Sejarah
  • Menteri Haji dan Umroh RI Tegaskan Pelaksanaan Haji 2026 Harus Profesional
  • Sesepuh Sedulur Sikep Samin Mbah Lasiyo Berpulang, Bupati Blora Kenang Petuah Bijaknya Semasa Hidup
  • Petani di Bumirejo, Kepohbaru Meninggal Mendadak Saat Bajak Sawah
  • Anggrek Dendrobium Capra, Bunga Langka di Hutan Jati Bojonegoro
  • Ikut Pelatihan di Yogyakarta, Kader PKK di Bojonegoro Ini Berhasil Produksi Bakpia
  • Tabrak Bak Belakang Truk Parkir, Pengendara Motor di Kapas, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • 21 November Dalam Sejarah
  • Pemdes Temayang, Bojonegoro Gelar Aksi Tanam Pohon Beringin di Sendang Jambe, Langkah Nyata Muliakan Sumber Air
  • Pelantikan Mabincab dan Kwarcab 2025–2030, Bupati Bojonegoro Tekankan Penguatan Karakter Pemuda
  • Reses Natasha Devianti, Serap Aspirasi di Sukosewu Bojonegoro
  • UMKM dan Hotel di Bojonegoro Rasakan Dampak Positif dari Event, Pelaku Usaha Harap Pemerintah Lebih Aktif Hadirkan Agenda Nasional
  • Harga Emas Hari Ini, 20 Nov 2025
  • Prakiraan Cuaca Kabupaten Bojonegoro, Kamis, 20 November 2025
  • 20 November Dalam Sejarah
  • Desa Trucuk, Bojonegoro Bertekad Jadi Role Model Nasional Pengelolaan Sampah dari Dapur Warga
Krisis Air Bersih, Warga Desa Bakulan Temayang Bojonegoro Harap ada Pipanisasi Air Minum

Krisis Air Bersih, Warga Desa Bakulan Temayang Bojonegoro Harap ada Pipanisasi Air Minum

Bojonegoro - Setiap tahun saat musim kemarau, sebagia besar warga di Dusun Jeblokan Desa Bakulan Kecamatan Temayang Kabupaten Bojonegoro selalu alami krisis air bersih. Meskipun ada upaya dari pemerintah setempat untuk menganggulangi krisis air tersebut dengan dilakukan droping atau pendistribusian bantuan air bersih, namun jumlahnya tidak sebanding dengan jumlah warga yang membutuhkan air bersih.
 
 
Untuk itu, warga masyarakat di dusun setempat berharap agar ada pembangunan jaringan pipanisasi saluran air bersih di desa tersebut, agar warga msyarakat pada tahun-tahun mendatang, tidak mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih.
 
 
 
Lasidi (60) warga Dusun Jeblokan Desa Bakulan RT 008 RW 002 Kecamatan Temayang, ditemui awak media ini Selasa (22/09/2020), saat dirinya bersama beberapa warga lainnya sedang mengambil air bersih di sumber air atau sumur yang berada hutan di pinggir desa setempat mengaku kesulitan untuk mendapatkan air bersih, karena sumur milik warga di desanya menyusut sumber mata airnya atau sudah tidak keluar airnya.
 
"Sudah 2 bulan ini warga kesulitan air bersih untuk minum, memasak, mandi, mencuci dan untuk  minum ternak," tutur Lasidi.
 
Lasidi menjelaskan bahwa untuk mendapatkan air bersih warga di desanya harus mengambil air di sebuah sumur atau sumber mata air yang berada di tengah hutan yang jaraknya sekitar 2 kilometer dari pemukiman warga. Namun warga khawatir kalau musim kemarau masih lama, sementara sumur tersebut diambil setiap hari oleh warga, dikhawatirkan sumbernya akan habis.
 
"Kami sehari bisa bolak-balik sebanyak 4 kali untuk mendapatkan air bersih di sumur ini. Kami khawatir pas puncak kemarau nantinya sumber mata airnya kering," kata Lasidi.
 
 

Warga di Dusun Jeblokan Desa Bakulan Kecamatan Temayang Kabupaten Bojonegoro saat mengambil air di sumur yang ada di pinggir desa setempat. Selasa (22/09/2020)

 
Lasidi menuturkan bahwa selama ini memang sudah ada bantuan distribusi air dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, namun jumlahnya masih belum mencukupi kebutuhan seluruh warga di desanya.
 
"Mulai minggu lalu sudah ada droping air namun jumlahnya tidak mencukupi kebutuhan warga. Tidak bisa merata. Setiap ada droping saya selalu tidak kebagian," katanya
 
Lasidi berharap, ada pembangunan jaringan pipanisasi atau saluran air bersih menuju di desanya. Entah itu dengan dibuat sumur bor atau diambilkan dari daerah lain yang memiliki sumber air yang besar.
 
"Kami berharap adanya saluran PDAM di desa kami sehingga pada saat musim kemarau warga tidak lagi mengalami kekurangan air bersih," kata Lasidi.
 
 
 
 

Warga di Dusun Jeblokan Desa Bakulan Kecamatan Temayang Kabupaten Bojonegoro saat mengambil air di sumur yang ada di pinggir desa setempat. Selasa (22/09/2020)

 
Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi, BPBD Bojonegoro, Yudi Hendro Kartono SE, kepada awak media ini menuturkan bahwa berdasarkan data yang masuk di BPBD Bojonegoro, hingga Selasa (22/09/2020), jumlah desa yang mengajukan permintaan bantuan air bersih sebanyak 40 dusun yang tersebar di 24 desa di 12 kecamatan, salah satunya termasuk Desa Bakulan Kecamatan Temayang.
 
Menurut Yudi, khusus untuk Desa Bakulang, BPBD Bojonegoro telah mengirimkan bantuan air bersih sejak tnggal 16 September 2020 lalu, dan setiap 2 hari sekali dilakukan droping air bersih.
 
"Hingga hari ini di Desa Bakulan telah kami distribusikan sebanyak 5 Rit. Sedangkan total air bersih yang telah kami didistribusikan mulai tanggal 7 September 2020 sampai hari ini sebanyak 164 Rit." kaa Yudi Hendro Kartono.
 
 
 
 
Sementara itu, Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya pada tahun 2020 hingga 2021, memiliki program untuk memberikan bantuan pembangunan infrastruktur sumber air, berupa saranan dan prasarana pengadaan air bersi atau air minum, bagi masyarakat yang di desanya kesulitan air bersih.
 
Bantuan tersebut nantinya disalurkan melalui HIPPAM yang ada di desa, sehingga pemerintah akan memaksimalkan dan merevitalisasi HIPPAM, untuk pemenuhan kebutuhan dasar air minum, mandi dan cuci. Untuk itu, Pemkab Bojonegoro berharap bagi desa-desa yang belum ada HIPPAM-nya, diharapkan segera membentuk HIPPAM. (red/imm)
 
Banner Ucapan HJB Bupati dan Wabup
Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

21 November Dalam Sejarah

Tahukah Anda ?

21 November Dalam Sejarah

21 November adalah hari ke-325 (hari ke-326 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian. Peristiwa 164 SM - Yudas Makabe, anak ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Emas dan Telur Ayam Jadi Pemicu Utama Inflasi Bojonegoro, TPK Hotel Naik Saat Ada Event Pemkab

Bojonegoro Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bojonegoro mencatat, harga emas dan telur ayam menjadi dua komoditas utama yang mendorong kenaikan ...

1764032811.7448 at start, 1764032812.0728 at end, 0.32798004150391 sec elapsed