News Ticker
  • Peserta Asuransi Usaha Tani Padi di Bojonegoro Capai 11 Ribu Orang di Tahun 2025
  • Enam Gedung Bioskop Pernah Beroperasi di Bojonegoro
  • BKK Linmas Bukan Honor, tapi Biaya Operasional bagi yang Aktif Bekerja
  • Pemkab Bojonegoro Siapkan Aneka Hiburan Libur Nataru Merata di Sejumlah Lokasi
  • Tips Olah Daun Pepaya Tanpa Pahit dengan Ampo dan Soda Kue
  • Tujuh Sekolah di Bojonegoro Raih Adiwiyata Nasional 2025
  • Pisang Ngambon Siap Tembus Pasar Luas Lewat Festival Bertema Kalah Rupo Menang Roso
  • Sopir Truk Tronton Mengantuk Picu Kecelakaan Beruntun di Perempatan Balen, Bojonegoro
  • Pastikan Pembangunan Tepat Sasaran, Pemkab Bojonegoro Gelar Bimtek Pemutakhiran Data
  • Pemkab Bojonegoro Sosialisasikan Suplai Air Bersih di Wilayah Selatan
  • Agak Laen 2: Menyala Pantiku! Tembus 6,5 Juta Penonton, Masuk Lima Besar Film Indonesia Terlaris
  • Pemkab Bojonegoro Sosialisasikan Program P4GN, Upaya Pemerintah Perangi Narkoba di Kalangan Muda
  • PKK Bojonegoro Perkuat Komitmen sebagai Motor Penggerak Kesejahteraan Keluarga
  • Lapas Bojonegoro Gelar Panen Kangkung di SAE LBIC
  • Tetap Bugar dan Bahagia di Usia Senja, Ini Tipsnya
  • Puskesmas Temayang Bojonegoro Raih Top 45 Inovasi Jawa Timur 2025 Lewat Program PELTU Tatang
  • Gubernur Khofifah Luncurkan Bantuan Pendidikan Rp48 M bagi 48 Ribu Siswa Prasejahtera
  • DKPP Bojonegoro Serahkan Alsintan untuk Petani Tembakau Hadapi Cuaca Ekstrem
  • Tips Liburan Nataru di Tengah Cuaca Ekstrem
  • Program Domba Kesejahteraan Pemkab Bojonegoro Disalurkan kepada 1200 Warga
  • BMKG Prakirakan Curah Hujan Meningkat di Jawa Timur Pertengahan Desember 2025
  • Pemkab Bojonegoro Gelar Rakor Persiapan Jelang Nataru 
  • Pemkab Bojonegoro Disiplinkan ASN yang Asyik Ngopi di Jam Kerja
  • Gubernur Khofifah Bawa Jatim Borong Tiga Penghargaan Inovasi Terdepan di IGA 2025
Dari Coba-coba, Ibu Rumah Tangga di Bojonegoro ini Tekuni Jualan Bumbu Pecel

Ekonomi Kreatif dan UMKM

Dari Coba-coba, Ibu Rumah Tangga di Bojonegoro ini Tekuni Jualan Bumbu Pecel

Bojonegoro - Membuka usaha, bisa dimulai dari rumah. Hal inilah yang dilakukan oleh ibu rumah tangga asal Kelurahan Mojokampung, Kecamatan Bojonegoro Kota. Nita (37) awalnya memulai usahanya menjual bumbu sambal pecel hanya untuk menambah uang jajan anak. Tidak disangka, produknya bisa berkembang besar dan memasuki sejumlah swalayan dan pasar luar kota.
 
 
Saat ini, bumbu pecel produksinya telah memiliki izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro dan sertifikat halal yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).
 
"Saya mulai buat bumbu pecel tahun 2014, awalnya itu coba-coba untuk ngisi waktu luang sekaligus untuk nambah uang jajan anak," kata Nita kepada awak media ini, Minggu (21/02/2021).
 
Nita menceritakan, sejak awal menekuni usaha jualan bumbu sambal pece, usahanya tersebut terus berkembang.
Sambal pecel produksi Nita awalnya dibeli oleh sesama wali murid teman anaknya sekolah. Ternyata permintaan dari mereka erus bertambah banyak.
 
 

Bumbu sambal pecel produksi Nita, warga Kelurahan Mojokampung, Kecamatan Bojonegoro Kota. (foto: ver/beritabojonegoro)

 
Nita mulai percaya diri, dia mencoba menitipkan sambal pecelnya ke tukang sayur keliling. Dia juga mencoba menitipkan ke toko-toko besar dan toko oleh-oleh. Ada yang mau nerima dan ada juga yang menolak karena sudah ada produk yang sama.
 
"Saya terus memproduksi bumbu sambal pecel dan saya titipkan di toko-toko yang mau dititip, sebab hasilnya lumayan," kata Nita.
 
Beberapa waktu kemudian, dirinya diminta oleh Dinas Perindustian dan Tenaga Kerja (Perinaker) Kabupaten Bojonegoro untuk datang ke dinas tersebut sambil membawa contoh bumbu sambal pecel produksinya.
 
"Waktu itu saya mendapat telepon dari dinas tersebut untuk datang ke kantor dengan membawa contoh produk." kata Nita.
 
Selanjutnya setelah dibantu oleh dinas terkait, bumbu sambal pecel produksinya mendapatkan sertifikasi halal yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dia juga diundang untuk mengikuti pelatihan tentang packaging.
Selain itu, dirinya juga mendapatkan bantuan untuk pengurusan izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dari Dinas Kesehatan setempat.
 
"Kala itu saya diberitahu teman untuk ikut daftar. Setelah daftar, dapat penyuluhan dan pelatihan dari dinas, semakin pede buat kembangin usaha ini karena sudah dapat izin PIRT itu," kata Nita.
 
 
 
Setelah bumbu sambal pecel prduksi Nita dianggap layak dan kemasannya menarik, Nita dibantu Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Bojonegoro untuk dipertemukan degan pihak swalayan di Bojonegoro. Pihak swalayan ternyata tertarik untuk memajang produk Nita di tempat mereka.
 
"Alhamdulillah. Saya seperti pengusaha besar, bisa bersanding dengan perusahaan besar yang mengirim produk mereka dengan truk. Tidak menyangka bakal bisa besar seperti ini," kata Nita.
 
Selain sambal pecel, Nita juga menambah varian produk lainnya seperti camilan kripik usus, makaroni pedas bumbu daun jeruk, dan keripik singkong pedas.
 
Sebelum pandemi COVID-19, omzet Nita bisa mencapai Rp 7 juta sampai Rp 9 juta per bulan. Setiap minggu, Nita bisa memproduksi 30-50 kilogram bumbu sambal pecel.
 
"Untuk harganya mulai dari 3 ribu rupiah sampai 75 ribu rupiah per packs." kata Nita.
 
 
 
Setelah adanya pandemi, omzetnya juga menurun. Kendala lainnya yang dihadapinya Nita adalah bahan baku pembuatan bumbu sambal pecel, seperti cabai, yang harganya juga tidak stabil.
 
Bagi pembaca yang ingin mencoba bumbu sambal pecel milik Nita bisa membeli di swalayan atau menghubungi nomor +62 812-3309-7299. (ver/imm)
 
Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Berita Video

Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark

Bojonegoro - Peluang Bojonegoro Geopark untuk meraih UNESCO Global Geopark (UGGp) cukup besar, karena Bojonegoro mengangkat tema petroleum system paling ...

Teras

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

Menyoroti Konsep Penanggulangan Bencana di Bojonegoro

Memasukkan Pendidikan Mitigasi Bencana dalam Kurikulum Sekolah di Bojonegoro

"Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, tentang Penanggulangan Bencana, Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. ...

Opini

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Trump Naikkan Tarif China: Perang Dagang Dimulai Lagi, Siapa yang Akan Paling Terluka ?

Surabaya - Ketegangan perang dagang (trade war) antara Amerika Serikat dan China kembali memanas pada tahun 2025. Situasi ini seperti ...

Quote

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Bagaimana Ucapan Idulfitri yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Saat datangnya Hari Raya Idulfitri, sering kita liha atau dengar ucapan: "Mohon Maaf Lahir dan Batin, seolah-olah saat IdulfFitri hanya ...

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Sosok

Pratikno, di Mata Mantan Bupati Bojonegoro, Kang Yoto

Bojonegoro - Salah satu putra terbaik asal Bojonegoro, Prof Dr Pratikno MSoc Sc, pada Minggu malam (20/10/2024) kembali dipilih menjadi ...

Eksis

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Latihan Serius Berujung Manis, Nyafica Juarai Lomba Bertutur tentang Nilai Hidup Orang Samin

Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro menggelar Lomba Bertutur tingkat Kabupaten. Lomba ini berakhir pada Jumat (31/10/2025) kemarin. Sepuluh finalis bersaing memperebutkan ...

Infotorial

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Bojonegoro Memperingati hari menanam pohon indonesia 2025, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Lapangan Jambaran-Tiung Biru (JTB) menegaskan komitmennya dalam menjaga ...

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Berita Foto

Foto Evakuasi Serpihan Pesawat T-50i Golden Eagle TNI AU yang Jatuh di Blora

Blora - Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan warga sekitar terus melakukan pencarian terhadap serpihan pesawat tempur T-50i Golden ...

Religi

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Pakaian Ihram saat Haji dan Umrah, antara Syariat dan Hakikat

Judul itu menjadi tema pembekalan sekaligus pengajian Rabu pagi (24/01/2024) di Masjid Nabawi al Munawaroh, Madinah, kepada jemaah umrah dari ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

Hiburan

Agak Laen 2: Menyala Pantiku! Tembus 6,5 Juta Penonton, Masuk Lima Besar Film Indonesia Terlaris

Agak Laen 2: Menyala Pantiku! Tembus 6,5 Juta Penonton, Masuk Lima Besar Film Indonesia Terlaris

Film komedi Agak Laen 2: Menyala Pantiku! terus menjadi fenomena di bioskop Indonesia. Dirilis pada 27 November 2025, sekuel garapan ...

1765874770.0154 at start, 1765874770.9412 at end, 0.92576694488525 sec elapsed